11-15 September, Kuota Internet Gratis Bagi Siswa/Mahasiswa, Guru-Dosen Terdampak Pandemi, Cair

11-15 September, Kuota Internet Gratis Bagi Siswa/Mahasiswa, Guru-Dosen Terdampak Pandemi, Cair
Tiga siswa Sekolah Dasar ini harus mendaki bukit untuk mencari sinyal internet sebelum ikuti pembelajaran daring via gawai. Foto dibidik di Bukit Temulawak, Dusun Petir B, Desa Petir, Kecamatan Rongkop, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (8/5/2020). | Agung Supriyanto/AFP
PROFIL & SOSOK

BANDARLAMPUNG, (LV)
Kabar gembira bagi siswa, mahasiswa, guru, dan dosen yang terdampak pandemi COVID-19 di Tanah Air, dan terdaftar melalui satuan pendidikan masing-masing, bahwa program bantuan subsidi kuota internet gratis untuk kegunaan pembelajaran daring dari pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), telah cair.

Perinci, kapasitas kuota internet itu masing-masing bagi siswa jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebanyak 7 Gigabytes (GB). Siswa Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengah Atas atau sederajat sebesar 10 GB, pendidik PAUD dan SD hingga SMA sebesar 12 GB, mahasiswa dan dosen sebesar 15 GB. Semua, per bulan.

Diwartakan, bantuan kuota internet gratis ini akan masuk otomatis ke nomor telepon (ponsel) milik calon penerima, hanya bagi mereka yang telah didaftarkan sebelumnya.

Pendaftaran nomor ponsel adalah kewajiban dari pimpinan satuan pendidikan setempat, yang wajib mengunggah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) di situs www.verpalpd.data.kemdikbud.go.id untuk jenjang PAUD, pendidikan dasar, menengah, dan www.dikti.go.id untuk pendidikan tinggi, wajib unggah selambatnya 31 Agustus 2021.

Baca Juga:  Mengenal Sosok Syazwan adalah artis solo naungan Asia Empire Record Malaysia

Adapun teknis penyalurannya, setiap nomor telepon seluler (ponsel) penerima bantuan terdaftar dapat menerima paling banyak tiga bantuan paket kuota data internet dengan ID penerima bantuan yang berbeda.

“Bantuan kuota internet yang diberikan, merupakan kuota umum yang dapat digunakan untuk mengakses seluruh laman dan aplikasi, kecuali yang dilarang oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.”

Ditegaskan, bantuan kuota internet tidak dapat digunakan untuk mengakses situs yang diblokir oleh Kemkominfo; situs dan aplikasi lain yang tercantum pada http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id.

Cara cek kuota sudah masuk atau belum ke nomor ponsel, yakni bagi pengguna operator Telkomsel melalui pesan singkat (SMS) dari Telkomsel atau dengan hubungi *888# dan aplikasi MyTelkomsel.

Baca Juga:  Memeh Pahlawan Hidupku

Lainnya, melalui aplikasi myIM3 atau dengan hubungi nomor USSD *123*075# lalu pilih nomor satu, bagi para pengguna Indosat. Kemudian, dengan hubungi nomor USSD *123*10*3# atau lewat aplikasi Bima+ bagi pengguna Tri. Serta, bagi pengguna XL dan Axis melalui nomor *123# lalu pilih info atau lewat aplikasi aplikasi myXL dan AxisNet.

Kabar ini satu estafet dengan afirmasi pihak kementerian, sebagaimana disampaikan oleh Pelaksana Teknis Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemdikbudristek, M Hasan Chabibie pada 8 September lalu.
Bahwa, bantuan kuota internet disalurkan mulai 11 September 2021, hari ini, Sabtu.

“Pencairan nanti tanggal 11-15 September,” demikian Kapusdatin Hasan, kala itu.

Di Bumi Ruwa Jurai, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Pejuang Bravo Lima (PBL) Lampung, Ary Meizari Alfian, pada Sabtu (11/9/2021), berterima kasih atas realisasi pemerintah, dan turut berpesan agar seluruh siswa, mahasiswa, guru, dosen penerima bantuan, dapat memanfaatkannya sebaik-baiknya.

Baca Juga:  Zaifuddin: Jualan ikan keliling kampung Menggapai Cita-cita Menjadi Anggota Polri

“Seiring laju kurva pandemi terus melandai, kian dekatnya dibuka pembelajaran tatap muka, tetap siaga masker, siaga protokol kesehatan dan berdoa semoga Allah Tuhan Yang Maha Esa segera usir pandemi corona ini dari muka bumi. Semangat!” injeksinya, didampingi oleh wakil ketua Yanuar Irawan, sekretaris M Reza Berawi. [red/Muzzamil]

 320 kali dilihat

Tagged