Bandar Lampung, lampungvisual.com-
Calon Gubernur Lampung Arinal Djunaidi akan merangkul majelis taklim dalam programnya untuk membangun Sai Bumi Ruwa Jurai.
Calon Gubernur nomor tiga ini tak membedakan dari mana majelis taklimnya dalam membangun Provinsi Lampung lima tahun kedepan.
“Saya ingin supaya pengajian ini dari manapun majelis taklimnya sama saja, tetapi saya ingin mengajak bapak-bapak ibu-ibu karena majelis taklimnya akan masuk dalam program dari pengajian akbar nantinya,”ucap dia dalam kampanye di Sukamenanti, Kedaton, Bandar Lampung, Senin, 9 April 2018.
Dia pun berjanji tidak akan melalaikan program yang telah disampaikannya. “Inshaallah saya tidak melalaikan karena hidup saya untuk membangun Lampung. Mari kita bersatu untuk membangun setuju. Pilih saya atau nomor yang lain,” ajak mantan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung ini.
Riana Sari yang juga hadir dalam kampanye tersebut menambahkan program Arinal Djunaidi dan Chusnunia terdapat sembilan. “Ada sembilan program yang akan diberikan kepada masyarakat Provinsi Lampung. Pak Arinal bersama Ibu Nunik juga akan fokus dalam masalah pertanian karena sebagian besar mata pencaharian masyarakat Lampung sebagai petani,” tuturnya.
Program-program yang diberikan juga, lanjut dia, akan terdapat pemberdayaan perempuan. “Karena sebagai Ibu Rumah Tangga juga harus bisa menghasilkan. Nanti juga ada program-program dari Ibu Nunik agar perempuan bisa lebih berdaya lagi dan diberikan anggaran khusus untuk pemberdayaan perempuan,” ujarnya.
Riana berjanji akan mendengar keluhan perempuan-perempuan di Provinsi Lampung untuk terlibat dalam pembangunan.
“Nanti saya akan turun dan mengajak untuk perempuan-perempuan ikut terlibat dalam pembangunan serta mengingatkan pak arinal atas masukan dari masyarakat,” imbuhnya.
Sementara warga Kedaton, Hendro (36) meminta kalau Arinal-Nunik biasa pasangan ini disapa agar pendidikan gratis. “Sekolah tetap gratis. Program untuk masyarakat,” ucapnya.
Sebagai profesi tukang parkir, dia juga berharap keamanan di Provinsi Lampung terjaga. “Keamanan dan kesejahteraan harus juga menjadi prioritas dan lapangan kerja untuk masyarakat kota Bandar Lampung” ujarnya. (*)
2,205 kali dilihat
