BP3K Tulang Bawang Tengah Gelar Gropyokan Tikus

TULANG BAWANG BARAT

LAMPUNGVISUAL.COM, Tulang Bawang Tengah-Dalam rangka menekan angka kerusakan area pertanian padi akibat hama tikus, puluhan petani Tiyuh Candra Mukti Kecamatan Tulang Bawang Tengah dibantu Perangkat Tiyuh dan penyuluh pertanian lapangan (PPL) melakukan gropyokan tikus.

Demikian diungkapkan Kepala BP3K kecamatan Tulang Bawang Tengah Retno kepada lampungvisual.com, Senin (22-05-17).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BP3K Kecamatan Tulang Bawang Tengah Retno, Kepalo Tiyuh Candra Mukti Marsudi Hasan, Bhabinsa, PPL Wilayah Binaan Candra Mukti serta para petani.

Wanita ramah ini menegaskan, peran penyuluh antara lain  memfasilitasi proses pembelajaran pelaku utama (petani) dan pelaku usaha pengusaha, dalam mengupayakan kemudahan mengakses informasi teknologi.

Baca Juga:  DPD PSI Tubaba Mendapat Apresiasi Warga

“Peran penyuluh adalah berupaya meningkatkan kemampuan kepemimpinan kelembagaan pelaku utama dan pelaku usaha (kelompok tani), membantu petani dalam menumbuh kembangkan organisasinya, usahanya yang berkelanjutan. Selain itu, menbantu menganalisis dan memecahkan masalah peluang dan tantangan yang di hadapi petani” pungkasnya.

Hal terpenting yang sangat diharapkan adalah bagaimana PPL bisa dan mampu menyadarkan petani terhadap kelestarian lingkungan, melembagakan nilai budaya pertanian yang maju dan modern secara berkelanjutan.

Baca Juga:  Hut ke-13 Kabupaten Tubaba Internal?

Kegiatan gropyokan atau perburuan tikus dilakukan guna membantu petani membasmi hama tikus yang saat ini dirasa sangat mengganggu, agar swasembada beras kabupaten Tubaba bisa terwujud..

“Kegiatan ini untuk menunjang program pemerintah menyukseskan swasembada pangan di provinsi Lampung  khususnya Kabupaten Tulang Bawang Barat,” ujarnya.

Pihaknya berharap, kegiatan tersebut bisa diagendakan sekali dalam satu tahun. Selain itu perlu juga melibatkan masyarakat, sehingga bisa lebih banyak membasmi hama tikus di areal pertanian petani.

Diketahui Tiyuh candra Mukti merupakan sentra swasembada pangan khususnya padi,maka panen raya pada musim ini diharapkan bisa sesuaitarget yang diinginkan petani. Sehingga petani padi daerah ini berkat binaan penyuluh pertanian lapangan dibawah komando Retno bisa mewujudkan swasembada pangan khususnya beras(GB)

 722 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.