Mesuji – (LV).
Dinilai Takut Diketahui Kebenarannya, Kabulog Larang Wartawan Kepala Bulog Tulang Bawang, Aswir, mengklaim sudah melakukan survey, kepada penerima bantuan beras PPKM di Kabupaten Mesuji.
Ternyata dari ribuan warga di Kabupaten Mesuji sebagai penerima bantuan tersebut, hanya 10 KK yang disurvey, yang bersangkutan tersebut mengaku beras PPKM bagus.
“Dari 10 yang disurvey, semuanya bilang bagus,” kata Aswir sa’at dihubungi via Hp, Senin (16/08/2021).
Dinilai Takut Diketahui Kebenarannya, Kabulog Larang Wartawan, Ditegaskannya, jika ada masyarakat yang menyebut beras bantuan tidak layak konsumsi, dipersilahkannya untuk dikembalikan melalui Kantor Pos.
“Kita dari pihak penyedia akan mengganti beras tersebut,” Tegasnya.
Menurutnya, ada sekitar 140 ton beras yang dibagikan Pemerintah Pusat melalui Bulog untuk masyarakat yang ada di Kabupaten Bumi Ragab Begawe Caram ini.
“Ya kalau kita mengecek satu persatu kita tidak mampu. Hanya sebatas 10 sampel saja yang kita datangi ke rumah warga bersama anggota Polda Lampung dan anggota Polres Mesuji untuk memastikan beras tersebut dengan keadaan bagus dan layak dikonsumsi,” Elaknya.
Soal kelanjutan pengecekan mutu beras, Aswir mengaku akan melakukannya lagi namun dia tidak menyebutkan kapan waktunya, tapi yang menarik, dia tak mau melibatkan wartawan dalam pengecekan tersebut.
“Itu terserah kami dari Bulog, kapan saja kita akan cek dan didampingi orang Polda dan Polres di lapangan, kamu orang wartawan tidak boleh ikut dalam pengecekan beras bantuan ke masyarakat. Karena kita punya orang Polda. Jangan ikut – ikut ke lapangan,” Katanya sambil mematikan telepon.
Sebelumnya, beberapa warga masyarakat di Kabupaten Mesuji mengeluhkan kualitas beras bantuan untuk PPKM. Menurut warga, beras yang dibagikan jauh dari kata layak konsumsi.
Kepala Bulog Tulangbawang, Aswir, mengklaim sudah melakukan survey kepada penerima bantuan beras PPKM di Kabupaten Mesuji.
Dari ribuan warga Mesuji, hanya 10 yang disurvey. Dan kata dia, ke-10 orang tersebut mengatakan beras PPKM bagus.
“Dari 10 yang disurvey, semuanya bilang bagus,’ kata Aswir, Senin (16/08/2021).
Kata Aswir, jika ada masyarakat yang menyebut beras bantuan tidak layak konsumsi, silahkan dikembalikan melalui Kantor Pos.
“Kita dari pihak penyedia akan mengganti beras tersebut,” jelasnya.
Menurutnya, ada sekitar 140 ton beras yang dibagikan Pemerintah Pusat melalui Bulog untuk masyarakat yang ada di Kabupaten Bumi Ragab Begawe Caram ini.
“Ya kalau kita mengecek satu persatu kita tidak mampu. Hanya sebatas 10 sampel saja yang kita datangi ke rumah warga bersama anggota Polda Lampung dan anggota Polres Mesuji untuk memastikan beras tersebut dengan keadaan bagus dan layak dikonsumsi,” elaknya.
Soal kelanjutan pengecekan mutu beras, Aswir mengaku akan melakukannya lagi namun dia tidak menyebutkan kapan waktunya. Yang menarik, dia tak mau melibatkan wartawan dalam pengecekan tersebut.
“Itu terserah kami dari Bulog, kapan saja kita akan cek dan didampingi orang Polda dan Polres di lapangannya. Kamu orang, wartawan, tidak boleh ikut dalam pengecekan beras bantuan ke masyarakat. Karena kita punya orang Polda. Jangan ikut – ikut ke lapangan,” katanya sambil mematikan telepon.
Meski sebelumnya, beberapa warga masyarakat di Kabupaten Mesuji mengeluhkan kualitas beras bantuan untuk PPKM. Menurut warga, beras yang dibagikan jauh dari kata layak konsumsi.
(Herman.HS)
943 kali dilihat
