BANGKA BELITUNG –
Dosen dan staf Information Center Technology (ICT) IIB Darmajaya menjadi narasumber dalam sosialisasi penggunaan aplikasi DiTES (Digital Tracking Equipment System) Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) wilayah II Sumatra Selatan Selasa, (21/9/2021).
Joko Triloka, Ph.D. dan M. Galih Ramaputra, S.Kom., M.T.I., mengisi kegiatan sosialisasi penggunaan DiTES melalui ruang pertemuan zoom. Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Sekretaris LLDikti wilayah II Sumatra Selatan, Dr. Nuril Furkan, M.Pd dengan diikuti dosen dari perguruan tinggi di Bangka Belitung, Pangkal Pinang, Bandarlampung dan lainnya.
Joko Triloka, Ph.D., mengatakan aplikasi DiTES merupakan program yang dibuat untuk memudahkan dosen dalam kepengurusan administrasi. “Dari awal proses pembuatan akun dosen sampai dokumen pengesahan dapat diunduh langsung oleh dosen yang bersangkutan di dashboard dosen masing-masing,” ungkapnya.
Masih kata dia, dosen juga dapat mengontrol segala macam administrasi melalui akunnya masing-masing yang telah diajukan ke LLDikti Wilayah II Sumatra Selatan. “Selain itu ada proses pelacakan/tracking terhadap layanan yang diajukan oleh dosen,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, M. Galih Ramaputra menjelaskan awal mula penggunaan aplikasi DiTES dengan mengakses melalui laman LLDikti. Kemudian, Galih — biasa dia disapa – menerangkan tata cara pengajuan administrasi melalui aplikasi DiTES.
Menurutnya, untuk pengurusan administrasi melalui LLDikti dengan mengunggah semua persyaratannya melalui DiTES. “Bapak/Ibu hanya menyiapkan persyaratan dan mengunggahnya melalui fitur yang tersedia pada DiTES. Sehingga tidak lagi mengirimkan berkas,” ujarnya.
Sementara, Nuril Furkan menyampaikan terima kasih atas kehadiran bapak/ibu dalam acara pelatihan Dites. “LLDikti wilayah II kedepan akan meningkatkan dalam pemberian layanan dengan memanfaatkan IT,” ungkapnya.
Nuril –biasa dia disapa – menerangkan layanan yang diberikan dari 55 jenis dan saat ini sudah berjalan 27 layanan melalui aplikasi DiTES. Termasuk didalamnya inpassing.
Selain itu kedepannya juga Sikito, lanjut dia, bapak/ibu kedepannya lebih konsen ke tridarma perguruan tinggi. “Bapak/ibu yang jauh dapat menggunakan aplikasi tersebut dengan kemudahannya. Nanti akan lebih jauh lagi untuk dikembangkan,” tutupnya. (**)
385 kali dilihat
