Serba Serbi Ucapan Selamat Natal Dalam 20 Bahasa!

Serba Serbi Ucapan Selamat Natal Dalam 20 Bahasa!
(EKSPRESIF! Foto karya Jell Wellington ini menggambarkan ekspresi bahagia merayakan momen Natal. | Pixabay)
BANDAR LAMPUNGPROFIL & SOSOK

Lampungvisual.com, Bandar Lampung-
Hari ini, Jum’at 25 Desember 2020 dirayakan umat Kristiani seluruh dunia Hari Natal.

“Selamat merayakan Natal bagi teman-teman dan saudara-saudara yang merayakan, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan keberkahan,” ucap Ketua Dewan Pimpinan Pusat Pejuang Bravo Lima Bidang Ekonomi, Dr Andi Desfiandi, melalui kanal pesan singkat, Kamis (24/12/2020), tepat pukul 13.00 Waktu Indonesia Barat.

“Semoga Natal membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi kita semua,” tutur Koorsubbid Sosial dan Humas Bidang Umum dan Organisasi PP Perkumpulan Organisasi Perusahaan Alat-Alat Kesehatan dan Laboratorium Indonesia (Gakeslab Indonesia), Frans Heridian, pengusaha brand “Erapro Medicalmart and Property”, yang juga Wakil Ketua Bidang Ekonomi DPD PBL Lampung, Kamis pukul 13.24 WIB.

Sadar pandemi, protokol kesehatan 3M memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak hindari kerumunan, menjadi pelingkup utama perayaan terbatas demi pencegahan munculnya klaster baru penularan COVID-19.

Kerindangan pohon Natal, keriangan saling berkirim-berbalas kartu ucapan Natal, keseruan Santa Claus, tetap tak hilang. Pun tetap khidmat, tetap sakral.

Tak kurang, Natal tengah pandemi ini, jika merujuk data lembaga kajian AS Pew Research Center, dirayakan oleh sedikitnya 2,382 miliar jiwa lebih umat Kristiani dunia baik Kristen Protestan maupun Katolik, setara 31 persen atau sepertiga total 7,8 miliar populasi penduduk Bumi. Dari angka itu, sekitar 24 juta diantaranya WNI.

Tentunya, terkait bahasa ibu (native language), atau bahasa daerah, ramai sekali pastinya ragam ucapan selamat Natal ini dalam ragam bahasa. Seru ya!

Tanah Air kita punya 718 bahasa ibu.
Hasil Sensus Penduduk 2010 (BPS), beruntungnya masih ada 79,5 persen penduduk Indonesia berusia di atas 5 tahun yang masih bertutur dengan menggunakan bahasa daerah dalam kehidupan sehari-harinya.

Indonesia juga aktif, melalui Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO, melestarikan bahasa ibu ini termasuk helat perayaan Hari Bahasa Ibu Internasional tiap 21 Februari, ditetapkan UNESCO 1999 itu.

Apalagi kita telah punya UU 24/2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan, yang mengamanatkan agar bangsa Indonesia mengutamakan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara, melestarikan bahasa daerah, dan menguasai bahasa asing.

Baca Juga:  KSK Bersama Solidaritas Pemuda Demokratik Adakan Pemeriksaan Kesehatan

Menggenapi, PP 57/2014 tentang Pengembangan Pembinaan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra serta Peningkatan Fungsi Bahasa Indonesia. Juga, Permendagri 40/2017 tentang Pedoman bagi Kepala Daerah dalam Pelestarian dan Pengembangan Bahasa Negara dan Bahasa Daerah. Ketiga beleid ini telah menerangkan kewajiban melindungi bahasa daerah.

Serius, disitat dari laman Kemdikbud, diakses Jum’at, UNESCO memprediksi sekitar 3.000 bahasa lokal akan punah di akhir abad ini. Hanya separuh dari jumlah bahasa yang dituturkan oleh penduduk dunia saat ini yang masih akan eksis pada tahun 2100 nanti.

Nah, dari itu, disarikan dari berbagai sumber, berikut 10 ucapan Selamat Natal 2020 dari berbagai bahasa ibu atau bahasa daerah di Indonesia.

Pertama, Bahasa Batak Karo. Dikutip dari reportase jurnalis SuaraSumut.id, Chandra Iswinarno, edisi kemarin, redaksi rangkum ucapan berikut.

“Mbera-mbera Dibata mere pasu-pasu, bage pe kekelengen Ibas wari mejile Enda.” Artinya, “Semoga Tuhan berikan berkah, mengirimkan cinta dan kasih, di hari spesial ini.”

“Mbera-mbera Kam ermeriah ukur, mejuah-juah, ras sehat dilalap Ibas kegeluhen. Gelah i wari Natal Enda ermeriah ukur kita kerina. Selamat wari Natal 2020.” Berarti, “Semoga kamu bahagia, sukses, dan sehat dalam hidup kamu. Semoga kamu merayakan Natal dengan penuh semangat. Selamat Natal 2020.”

Kedua, Bahasa Batak Toba. Mengutip Chandra, sama arti poin pertama di atas. “Tuhan ma mangalehon pasu-pasuNA, mangalehon holong ni roha, di Ari na denggan on”, dan “Las ma Roham, tarpasu-pasu, jala hipas-hipas. Di Ari Natal namarlas niroha. Selamat Natal 2020.”

Ketiga, Bahasa Nias. Dari tiga ucapan yang umumnya disampaikan, salah satunya, “Ya’ahowu wanunu fandru.”

Keempat, Bahasa Dayak, Kalimantan. Ucapan Natal di Bumi Borneo yang cukup terkenal dari masa ke masa, mengutip sabda.org (2012), antaranya dalam Bahasa Dayak Ma’anyan, yakni, “Salamat anrau barasis. Tuhan nyindrah takam katantuluh ni.”

Dalam Bahasa Dayak Ngaju, yaitu “Salamat Pesta Alem Barasih, Tuhan Yesus Mamberkat Itah Sining Katika.”

Baca Juga:  Kehadiran Petugas Gabungan Penanganan Covid-19 Pasar Panjang Menjadi Lebih Teratur

Kelima, Bahasa Toudano, Minahasa, Sulawesi Utara. Boleh dicoba ucapan selamat Natal khasnya, “Selamat nari katouan ni mapiara, pakatuan wo paka lawiren kita imbaya.”

Keenam, Bahasa Manado. Bisa dengan ucapan “Selamat ne bacara hari natal Tuhan so lahir.” Atau pula, “Selamat Natal for torang samua smoga torang samua sehat-sehat, baku-baku sayang, baku-baku bae, lantaran torang samua basudara di dalam Tuhan.”

Ketujuh, Bahasa Toraja, Sulawesi Selatan. Salah satunya, “Salama’ Natal lako mintu siulu ku sola nasang.”

Kedelapan, Bahasa Ambon, Maluku. Diantaranya, “Salamat Natal voor tamang-tamang, basudara samua. Semoga Damai Natal Tuhan Yesus memberkati katong samua.”

Kesembilan, Bahasa Manggarai Flores, Nusa Tenggara. Mari ucapkan, “Tabe Natal agu ntaung weru.”

Kesepuluh, Bahasa Sumba Barat. Disana lazimnya, seperti “Salamat Natal. Mori Yezu na pamaringi pamalala nda.”

Berikutnya bagaimana jika diucapkan dalam berbagai bahasa asing? Ini dia, disitat dari reportase jurnalis Grid.ID, Andika Thalesia, 1 Desember 2018.

Ujar Andika, biar beda, yuk coba menyampaikan ucapan selamat Natal dari berbagai bahasa berikut.

Pertama, Bahasa Prancis. Dengan bahasa ini, kamu bisa mengucapkan ‘selamat Natal’ dengan ‘Joyeux Noel’. Bisa juga dengan mengucapkan ‘Bon Natale’, yakni dalam aksen Breton.

Kedua, Bahasa Yunani. Kamu bisa coba ucapan ‘Kala Christouyenna’. Atau kalau mau dengan bahasa Yunani yang asli, tulislah ‘Καλά Χριστούγεννα’.

Ketiga, Afrika Selatan. Kita ketahui, Bahasa Afrika memang bermacam-macam. Tapi, jika kamu mau mencoba memberi ucapan selamat Natal menggunakan bahasa Afrika Selatan, cobalah dengan ‘Geseende Kerfees’.

Keempat, Bahasa Polandia. Terkenal bahasanya rumit, tapi cukup indah dituliskan di kartu ucapan selamat Natal. Coba tuliskan ‘Wesołych świąt Bożego Narodzenia’ ya!

Kelima, Bahasa Tiongkok. Ada dua pilihan saat kamu ingin mengucapkan selamat Natal dalam bahasa yang digunakan di Tiongkok.

Yang pertama bahasa Mandarin, yakni “Sheng Dan Kuai Le”. Lalu yang kedua, bahasa Kanton yaitu ‘Seng Dan Fai Lok”.

Keenam, Bahasa India. Untuk opsi, kamu bisa gunakan bahasa Hindi ini. Tuliskan ‘Śubh krisamas’ di kartu ucapan selamat Natal milikmu ya!

Baca Juga:  Tim Bacalon Ike Edwin-Zam Zanariah Bagi Susu dan Makanan

Ketujuh, Bahasa Wales. Meskipun merupakan bagian Kerajaan Inggris, tapi Wales punya bahasa sendiri.
Coba tulis, ‘Nadolig Llawen’.

Kedelapan, Bahasa Swedia. Singkat, ucapan selamat Natal dari Swedia ini cukup dengan ‘God Jul’.

Kesembilan, Bahasa Italia. Di Negeri Pizza ini, orang-orang mengucapkan selamat Natal dengan berseru ‘Buon Natale’.

Yang terakhir, kesepuluh, coba ucapan selamat Natal dari Jerman yuk! Tuliskan ‘Frohe Weinachten’ dalam kartu ucapan selamat Natalmu ya!

Nah, itu dia 20 bahasa pilihan ucapan selamat Natal kali ini. Bisa dituliskan, dikirimkan dalam bentuk konten lucu untuk membantu merawat imunitas tubuh kita juga selama pandemi.

Sembari misalnya, mengingat lagi sejarah lagu Natal populer yang jadi Warisan Budaya UNESCO, Silent Night.

Atau, sembari ditambahkan kata bijak mutiara dari Dr Suess nan legendaris, “Christmas will always be as long as we stand heart to heart and hand in hand.” Atau, dalam Bahasa Indonesia, “Natal akan selalu berlangsung selama kita berdiri dari hati ke hati dan bergandengan tangan.”

Penutup, redaksi kutipkan ucapan spesial Selamat Hari Natal dari Kepala Negara, Presiden Joko Widodo. Pesan viralnya adalah, pandemi ini mengubah banyak hal (termasuk umat Kristiani dalam merayakan Natal), dan memberi banyak pelajaran.

“Hari Natal tahun ini tidak seperti tahun-tahun lalu ketika keceriaan dan keriaan akhir tahun menyelimuti kehidupan negeri kita. Pandemi telah mengubah banyak hal dan memberi banyak pelajaran,” cuit Presiden, dalam unggahan akun Twitternya Jum’at pagi.

“Semoga kedamaian, keselamatan, dan keberkahan senantiasa mengiringi langkah kita semua,” ujar orang nomor satu di Indonesia ini mendoakan.

Sekali lagi, Merry Christmas, segenap umat Kristiani! [red/Muzzamil]

 842 kali dilihat

Tagged