Empat Strategi Ini Bakal Diterapkan untuk Percepatan Program APBD Tahun 2022

Empat Strategi Ini Bakal Diterapkan untuk Percepatan Program APBD Tahun 2022
MUSI BANYUASIN (MUBA)SUMSEL

Muba, Lampungvisual.com –
Plt Bupati Muba Beni Hernedi SIP melalui Sekda Drs H Apriyadi MSi mengikuti secara langsung Webinar Keuangan Daerah Apdate yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri melalui Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Rabu (19/1/2022) di ruang rapat Sekda Muba.

Webinar ini dalam rangka percepatan pelaksanaan program,kegiatan dan anggaran dalam Anggaran Pendapatan danBelanja Daerah (APBD) Tahun 2022 serta PenyamaanPersepsi Mengenai Peran Pejabat fungsional SebagaiKoordinator atau Sub Koordinator dalam PengelolaanKeuangan Daerah sejalan dengan reformasi birokrasi.

Dalam kesempatan tersebut, Plh. Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah Kemendagri Dr Drs A Fatoni MSi langsung memberikan arahan terkait percepatan realisasi APBD dan penunjukan pejabat pengelola keuangan pasca penyetaraan jabatan di lingkungan pemerintah daerah.

Baca Juga:  Update COVID-19 Muba: Nihil Positif, Bertambah 4 Kasus Sembuh

A Fatoni mengatakan Kemendagri memberikan solusi agar kondisi tersebut tidak terus terulang, salah satunya melalui skema pengadaan dini.

“Ada 4 strategi percepatan APBD, pertama Pemda harus melakukan pengadaan dini atas pengadaan barang/ jasa sejak awal (bulan Juli/Agustus TA sebelumnya), melakukan percepatan realisasi dengan tidak menunda administrasi pertanggungjawaban,”ungkapnya.

Selanjutnya, membuat rencana kegiatan dan penjadwalan per triwulan, secara konsisten. Penunjukan pejabat pengelola keuangan daerah dan pejabat fungsional selaku koordinator dan sub koordinator diutamakan menjadi KPA dan PPTK.

Fatoni juga memaparkan realisasi pendapatan daerah secara keseluruhan, baik provinsi, kabupaten / kota. “Realisasi pendapatan daerah tahun 2021 mencapai 95, 59% atau 1.115,10 T lebih besar 3,11% dari realisasi tahun 2020 yang mencapai 92,48% atau 1.050,93 T. Pada tahun 2021 realisasi dana transfer mencapai Rp 723,83 T atau 64,91% dan sisanya Rp 391,27 T atau 35,09% bersumber dari luar dana transfer,”tandasnya.

Baca Juga:  Dinas Perikanan Muba Tebar 135 Ribu Bibit Ikan di Danau Ulak Lia

Terpisah, Sekda Drs H Apriyadi MSi dalam kesempatan ini mengatakan dengan adanya webinar ini, Pemkab Muba akan segera melakukan sosialisasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan unit kerja di lingkungan masing-masing.

“Pemkab Muba hari sangat berterima kasih sudah mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Webinar ini. Tentunya dengan mengikuti kegiatan ini banyak manfaatnya yang kami dapatkan terutama dalam hal percepatan pelaksanaan program APBD,”ungkapnya.

Untuk menyamakan persepsi di antara Pejabat Pengelola Keuangan Daerah mengenai pengadaan dini dan percepatan realisasi anggaran. Lanjut Apriyadi ” Kita harus melakukan upaya sesuai dengan solusi yang telah diberikan oleh Kemendagri pada Webinar ini yaitu dengan segera melakukan skema pengadaan dini,”pungkasnya.
Dilansir : Pemkab Muba
Penulis : Billy Irawan Noranza

 436 kali dilihat