
Penghargaan diberikan oleh Chief Executive Officer (CEO) Center for Public Relations, Outreach and Communication (CPROCOM), Dr. Emilia Bassar, S.Sos., M.Si kepada Corporate Communication Department Head FIFGROUP, Charles DW Simaremare secara langsung.
Dalam speechnya, Charles menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan : “Terima kasih kepada PR INDONESIA dan seluruh tim dewan juri atas kepercayaan dan penghargaan yang diberikan kepada FIFGROUP sebagai perusahaan yang dinilai mampu memberikan performance terbaik terutama dalam kegiatan public relations.”
Charles juga menambahkan, “Tidak lupa saya ingin mempersembahkan awarding ini untuk seluruh karyawan FIFGROUP dimanapun berada atas kinerja dan kontribusi yang baik khususnya selama masa pandemi ini. Penghargaan ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri, mengingat bahwa masa pandemi ini cukup menjadi suatu tantangan dalam terlaksananya berbagai kegiatan public relations yang dilakukan oleh FIFGROUP. Kami berharap, penghargaan ini dapat menjadi penyemangat yang baru bagi seluruh insan FIFGROUP agar terus dapat memberikan yang terbaik serta mempertahankan kinerja.”
Industri pembiayaan menjadi salah satu lini yang terguncang selama pandemi dan mengalami banyak tantangan. Sehingga, perusahaan harus bisa beradaptasi pada kebiasaan baru selama pandemi yang juga mempengaruhi pendekatan yang dilakukan oleh public relations. Di tengah tantangan yang dialami, beragam inovasi dan terobosan dilakukan oleh setiap perusahaan maupun individu yang terlibat dalam industri finansial untuk bisa bertahan di masa pandemi.
Secara historis, kegiatan PRIA merupakan bagian dari komitmen PR INDONESIA dalam mengapresiasi kinerja public relations yang unggul dari masing-masing korporasi, kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
PRIA mencerminkan pencapaian tertinggi kinerja komunikasi korporasi atau organisasi serta menjadi barometer kinerja komunikasi yang patut diikuti oleh segenap korporasi atau organisasi.
Terdapat 10 kategori yang dipertandingkan pada PRIA antara lain kategori Owned Media, Kanal Digital, Program PR, Program CSR, Penanganan Krisis, Manual (pedoman) Tata Kelola Kehumasan, Departemen PR, Laporan Tahunan, Brand Visual Identity, hingga Terpopuler di Media Cetak.
Semua kategori yang dipertandingkan menggunakan dasar penilaian berbasis penjurian, di mana terdapat 17 dewan juri melakukan penjurian pada 16 – 25 Februari 2022, yang terdiri dari para pakar PR dan CSR, konsultan atau agensi PR, tokoh asosiasi atau organisasi PR, jurnalis dan fotografer senior, pakar desain dan branding, serta pakar media sosial. (*)