Idul Adha 2021: Masyarakat Dihimbau Manfaatkan Rumah Potong Hewan

Idul Adha 2021: Masyarakat Dihimbau Manfaatkan Rumah Potong Hewan
ADVERTORIALBANDAR LAMPUNG

Bandar Lampung (LV) –

Untuk menjamin pangan bersumber hewan yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH) masyarakat, momen Hari Raya Idul Adha 2021(1442H) ini, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Lampung melaksanakan pemantauan hewan kurban baik di lapak penjual (H-7) hingga pada saat penyembelihan dan pendistribusian (H+3) kepada masyarakat.

Tim Pemeriksa hewan kurban yang berjumlah 836 orang terdiri dari 112 dokter hewan, 154 paramedis veteriner, 491 personel tenaga kesehatan hewan serta puluhan relawan terlatih sejak H-7 (13/7) hingga H+3 (23/7) Idul Adha 2021, telah melakukan pemantauan di lapak penjual dan tempat pemotongan yang tersebar di 15 kabupaten/kota.

“Seperti tahun sebelumnya, tim pemeriksa hewan kurban yang ada, akan melakukan pemantauan sampai dengan pemotongan dan pendistribusian hewan kurban untuk memastikan daging yang dikonsumsi masyarakat layak secara kesehatan dan syariat.” Ujar Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Lampung, Ir. Lili Mawarti, M.Si, rabu (21/7/2021) siang.

Baca Juga:  KETUA PENGADILAN NEGERI GUNUNG SUGIH LAMPUNG TENGAH

Secara global, hasil Pemeriksaan tim sebelum pemotongan ( ante-mortem ) didapati adanya ternak yang belum cukup umur untuk menjadi hewan kurban sebanyak 56 ekor dan ditemukan 1 hewan kurban yang mengalami pink eye serta masih ada hewan yang disembelih tidak disertai Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).

Sementara hasil pemeriksaan setelah pemotongan ( post-mortem ) dilaporkan masih ditemukannya ternak yang terinfeksi cacing Fasciolla Sp sebanyak 300 ekor, cacing Paramphistomum Sp sebanyak 9 ekor dan mengalami radang paru (pneumonia) sebanyak 27 ekor.

Idul Adha 2021: Masyarakat Dihimbau Manfaatkan Rumah Potong Hewan

“Dari hasil pemantauan post-mortem tersebut, organ yang mengalami infeksi dipisahkan dan dibuang untuk tidak dibagikan atau dikonsumsi masyarakat.” Imbuh Ir. Lili Mawarti, M.Si.

Diketahui pada Idul Adha 2021 di Lampung kali ini, ternyata sudah ada masyarakat yang memanfaatkan Rumah Potong Hewan (RPH) atau Tempat Pemotongan Hewan (TPH) sehingga terjamin kesehatannya dan efisien tinggal dibagikan kepada masyarakat.

Baca Juga:  Ini Cara Daftar Banpres Rp.1,2 Juta Untuk UMKM

Misalnya saja di Bandar Lampung, RPH Waylaga telah memotong 19 ekor sapi dan 7 ekor kambing yang merupakan hewan kurban jemaah masjid Ad-Dua Wayhalim dan PKK Provinsi Lampung. Sementara di TPH Z Beef dan TPH Pandeglang Berkah juga telah melakukan pemotongan puluhan hewan kurban.

“Pelaksanaan pemotongan kurban sebaiknya dilaksanakan di RPH/RTH milik pemerintah atau swasta yang telah bersertifikat NKV, karena dari segi sarana lebih memadai sehingga menghasilkan daging yang ASUH dan tinggal didistribusikan kepada masyarakat.” Imbuh Ir. Lili Mawarti, M.Si.

Idul Adha 2021: Masyarakat Dihimbau Manfaatkan Rumah Potong Hewan

Selain itu, dengan masih ditemukannya beberapa infeksi pada pemeriksaan post-mortem hewan kurban, disarankan kepada peternak calon hewan kurban untuk melakukan upaya pencegahan penyakit. Misalnya dengan memberikan pakan berkualitas, memperhatikan sanitasi kandang serta program obat cacing minimal 3 bulan sebelum hari raya Idul Adha.

Baca Juga:  Bersama Tiga Pilar, Sertu Prio Beri Kenyamanan Ibadah Perayaan Kuningan Dan Puja Wali Pura Kherti Bhuana

Diketahui pada Idul Adha 2021 (1442H) kali ini, jumlah pemotongan hewan kurban mengalami peningkatan 10,9% dibandingkan tahun 2020 lalu.

“Se-provinsi Lampung jika dibandingkan tahun lalu (63.195 ekor) total hewan kurban Idul Adha 2021 kali ini ada peningkatan sebesar 10,9% (70.108 ekor), dengan rincian; Sapi 15.040 ekor, Kerbau 133 ekor, Kambing 54.192 ekor dan domba sebanyak 743 ekor.” Tutup Ir. Lili Mawarti, M.Si. (Adv)

Laporan: drh. Hevie Agustien Hasan
Editor: Endra Saputra

 771 kali dilihat

Tagged