Lampung Utara –
Karakter dan Kemampuan Pose Dua jari pacu semangat tegakan sikap arif serta bijak “Siapapun Dia, Bila Ingin merusak Akan Saya Tindak Tegas, Meskipun Itu Anak Kandung Saya” Sekilas cuplikan dibalut kemeja putih lengan panjang memakai peci hitam lontarkan suara lantang menggema saat berkampanye. Dia tak lain dan tak bukan adalah Kausar Calon Kepala Desa Surakarta, Kecamatan Abung Timur, Kabupaten Lampung Utara nomor Urut 2 (Dua)
Kausar merupakan salah satu kandidat calon Kepala Desa Surakarta, yang kembali tarung dalam kontestasi Pilkades serentak di Kabupaten Lampung Utara 8 Desember 2021 mendatang.
Guna meraih simpati dan dukungan dari segenap masyarakat Kausar melaksanakan kampanyenya pada Senin 29 November 2021 dengan menghadirkan ustadz ternama asal Lampung Erwin, untuk memberi siraman rohani terhadap tamu undangan yang hadir di rumah kediamannya.
Dalam sambutannya Kausar menyampaikan bahwa keinginannya dalam mencalonkan diri menjadi Kepala Desa Surakarta atas dasar panggilan jiwa untuk membangun desa tanah kelahirannya, dengan sejumlah program dan visi-misi.
“Apa bila terpilih menjadi Kades saya akan memaksimalkan kerja praktek-praktek nyata bukan teori di atas meja, mengedepankan musyawarah agar usulan pembangunan-pembangunan merata di setiap dusun, mengoptimalkan Badan Usaha Milik Desa ( Bumdes) dan akan melibat masyarakat banyak bukan keluarga, selain itu juga keamanan akan menjadi prioritas saya, jangankan orang lain walaupun anak kandung yang ingin merusak akan tetap saya tindak secara hukum,”tegasnya
Pria yang akrab di panggil Ammi ini mengatakan, sebelumnya ia pernah menjabat kepala desa pada periode 2008-2013 artinya masyarakat pun sudah pernah merasakan,hal-hal yang pernah ia lakukan dalam membangun desa di antaranya.
“Sewaktu saya menjabat sebagai Kades masyarakat mungkin sudah tahu kinerja saya, perlu sedikit mengembalikan memori, sejenak kita menoleh kebelakang, pada waktu itu melalui program PNPM pembangunan jalan Underlagh 3 titik RK 1,3,4 selanjutnya sumur bor 11titik di seluruh dusun,
Gedung TK, bahkan pada waktu saat dirinya menjabat mendapatkan perluasan dusun 6 masuk ke dalam desa Surakarta yang luasnya kurang lebih 300 hektar, hingga di masa jabatannya akan berakhir masih tetap memperjuangkan jembatan gantung yang saat ini sudah di rasakan masyarakat.
Kausar menambahkan dari hal-hal yang pernah di lakukan di masa jabatannya tidak menutup kemungkinan ada kesalahan yang tampa saya sadari ,itu akan menjadi pelajaran untuk menjadi lebih baik ke depannya.
“Saya siap untuk menerima saran dan masukan yang sifatnya untuk membangun, demi desa yang lebih maju sejahtera dan bermartabat, sekali lagi dengan niat yang tulus saya Kausar mohon doa dan dukungannya dengan mencoblos no 2.” Tutupnya. (Andre)
1,143 kali dilihat
