Bandar Lampung (LV) —
Alhamdulillah. Buah bersabar kendati berdebar, akhirnya gembira kabar itupun berkibar. Kita jadi harus getol cek info kapan dimana jadwal digelar, meski kuotanya masih jauh dari kata ideal kita tetap nantikan berbinar. Soal vaksin COVID-19.
Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemkes) mengalokasikan setotal 122.600 dosis vaksin COVID-19 distribusi tahap dua bagi Lampung Agustus 2021. Terdiri 22.200 dosis pertama, 100.400 dosis kedua.
Adapun berdasarkan surat Pelaksana Teknis (Plt) Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) Kemkes Nomor: SR.02.06/II/2000/2021 tertarikh 29 Juli 2021, alokasi terbagi tiga: 61.300 dosis untuk Dinas Kesehatan (Diskes) dan masing-masing 30.650 dosis untuk TNI dan Polri.
Informasi, 122.600 dosis vaksin Lampung ini bagian dari total vaksin COVID-19 tahap kedua yang didistribusikan mulai 1 Agustus 2021 ke Diskes dan TNI-Polri se-Indonesia.
Merujuk surat Plt Dirjen P2P Kemkes, vaksin ini untuk memenuhi kebutuhan peserta yang punya interval pemberian dosis kedua pada minggu ketiga dan keempat Juli 2021. Serta, kebutuhan dosis pertama untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi COVID-19.
Alokasi vaksin dan logistik vaksinasi untuk Diskes 50 persen. Agar dapat dimanfaatkan memenuhi kebutuhan dosis dua, alokasi untuk TNI-Polri masing-masing 25 persen.
Publik Lampung, gempita! “Sejak vaksinasi nasional gratis COVID-19 diumumkan dan Presiden Jokowi menjadi orang Indonesia pertama divaksinasi 13 Januari lalu, walau kita tahu vaksin bukan obat tapi salah satu perisai imunitas lawan COVID-19, kami tak henti kampanyekan, edukasi warga ayo ikut vaksinasi memutus rantai penularan,” ujar Deni Haddad, Ketua Bidang Kepemudaan DPD Pejuang Bravo Lima (PBL) Lampung.
Aktivis 98 dan praktisi industri media ini menginjeksi penting dua hal. “Pemerintah, juga Pemprov Lampung, Pemkab/Pemkot se-Lampung harus benahi keberlanjutan ketersediaan vaksin berkala. Seperti sejauh ini telah dilakukan pemda bersama TNI-Polri, ruang partisipasi sipil untuk selenggarakan vaksinasi gratis ini baiknya juga dibuka lebih luas dan lebih masif lagi demi percepatan pencapaian target kuota,” ujar dia.
“Demi kesegeraan tercapainya target harian vaksinasi, terciptanya kekebalan komunitas, dua poin ini yang menurut saya kunci,” lugas Deni Haddad, mendampingi Ketua DPD PBL Lampung Ary Meizari Alfian, saat dihubungi Selasa (3/8/2021). [red/Muzzamil]
446 kali dilihat
