Blora, lampung visual.com–
Bagi sebagian anggota Satgas TMMD Reguler ke-104 Kodim 0721/Blora, nawaitu membantu masyarakat ternyata menemukan lahan amal saat berada di lokasi sehari-hari. Bagi ilmu pengetahuan, apalagi bisa menolong, merupakan perbuatan yang diharapkan mendatangkan pahala.
Medan desa sasaran TMMD Kodim Blora, yakni Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo memang termasuk ekstrim, banyak tanjakan dan kondisi jalan nya jelek. Untuk itu, perlu kewaspadaan tersendiri.
Seperti yang dialami oleh serda Jaswadi (45), anggota Koramil 02/Jepon yang setiap harinya ke lokasi TMMD dengan jarak tempuh perjalanan dari rumah mencapai sekitar 30 Km. Dia mengakui, dalam perjalanan menuju lokasi harus ekstra hati hati, dikarenakan jalanan di Desa Jurangjero yang terjal, naik-turun, dan licin saat hujan. Sehingga butuh kewaspadaan sebelum berangkat menuju ke lokasi TMMD. ”Kita harus cek kondisi motor, bensin harus full jangan, tidak ketinggalan kondisi badan yang fit untuk bekerja di proyek TMMD,” bebernya.
Saat dijalan Serda Jaswadi menemukan ladang amal, yakni berpapasan dengan
Sutarno (52) warga Desa jurangjero yang mendapat halangan, motornya mogok, lantaran rantai putus. Spontan Serda Jaswadi berhenti dan memberi pertolongan. ”Matur nuwun pak kulo dibantu dandan motor. kalau tidak ada Pak Tentara saya harus “nuntun” motor setengah hari, karena tempat bengkel motor juga jauh,” ungkap Sutarno
Penulis: Pendim 0721/Blora
Editor : Susan
729 kali dilihat
