Lapas Metro Gelar Simulasi Kebakaran dan Lomba Buka Tutup Gembok Kamar Hunian

Lapas Metro Gelar Simulasi Kebakaran dan Lomba Buka Tutup Gembok Kamar Hunian
KOTA METRO

Kota Metro (LV) –

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Metro melakukan simulasi kebakaran sekaligus perlombaan buka tutup gembok kamar hunian Warga Binaan. Kegiatan yang digelar pada Minggu, (3/10/21) ini merupakan instruksi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, Farid Junaedi untuk mengantisipasi kejadian kebakaran seperti yang terjadi di Lapas Kelas I Tanggerang beberapa waktu lalu yang telah merenggut banyak korban jiwa, sekaligus dalam rangka menyambut Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Tahun 2021.

Kegiatan diawali dengan pemberian arahan oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP), Ady Kusuma Wardana dan dilanjutkan dengan simulasi kebakaran dan perlombaan buka tutup gembok kamar hunian.

Dalam arahannya, Ady menyampaikan bahwa dalam simulasi ini petugas harus cepat merespon jika terjadi kebakaran, saling berkomunikasi, dan jangan lengah.

Baca Juga:  94 Orang Pegawai Lapas Kelas IIA Kota Metro Ikuti Pelatihan Bela Diri Praktis Oleh Aparat Kepolisian

“Ada 68 Kamar hunian di Lapas Metro, kita harus paham seluruh kunci gembok kamar hunian, karena resiko besar menanti jika hal tersebut tak diindahkan. Meskipun hanya simulasi dan perlombaan, saya harap teman-teman bisa bersungguh-sungguh”, Katanya

Simulasi dilakukan pada salah satu kamar hunian yang terjadi kebakaran, sehingga memicu kepanikan yang luar biasa dari seluruh Warga Binaan, maka dengan sigap dan cepat petugas yang berjaga di lokasi kamar hunian yang terbakar melaporkan kejadian kebakaran kepada atasannya melalui sambungan HT serta memukul lonceng tanda bahaya. Sehingga dengan komunikasi yang sigap dan cepat warga binaan bisa diselamatkan dan dikumpulkan di lapangan terbuka mengantisipasi terjadinya kebakaran yang jauh lebih besar.

Baca Juga:  Walikota Metro Harap Kehadiran SMSI Sebagai Jembatan Informasi Untuk Membangun

Kemudian saat pelaksanaan lomba buka tutup gembok kamar hunian, didapati tiga orang petugas yang berhasil membuka dan menutup dengan cepat dan tepat. Juara pertama, Anggi Sanjaya dengan perolehan waktu 1 Menit 26,82 detik. Juara kedua, Arif Rahman dengan perolehan waktu 1 Menit 40,12 Detik dan Juara ketiga, Rofy Tri Prayoga dengan mencatatkan waktu 1 Menit 43,13 Detik.

Kepala Lapas, Muchamad Mulyana yang juga mengamati secara langsung mengapresiasi perolehan catatan waktu petugas dalam membuka dan menutup gembok. Menurutnya, catatan waktu ini cukup baik mengingat banyaknya kunci dan gembok yang diacak untuk membuka 6 kamar hunian.

Baca Juga:  Pengurrus KONI KotaMetro Dilantik

“Kegiatan yang dilaksanakan sejak pagi ini menargetkan seluruh petugas dapat dengan sigap mengantisipasi adanya kebakaran di seluruh kamar hunian dengan membuka gembok secara cepat dan tepat, sehingga meminimalisir kejadian-kejadian yang tak terduga seperti adanya korban jiwa,” ujar Mulyana saat dimintai keterangan.

(R/YP)

 372 kali dilihat

Tagged