Maraknya Tindakan Kriminal Ketua RW Angkat Bicara

TULANG BAWANG BARAT

Tulang Bawang Barat, (LV)-Warga yang baik sudah seharusnya mengikuti setiap kegiatan yang dilakukan dilingkungan tempat tinggalnya, salah satu kegiatan yang biasa dilakukan di lingkungan masyarakat adalah Ronda Malam alias Siskamling (Sintem Keamanan Lingkungan), kegiatan ini rutin dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, biasanya masing-masing kepala keluarga atau warga pria yang sudah dianggap layak (meski belum berkeluarga) akan mendapatkan piket secara bergiliran, biasanya satu kali dalam seminggu.

Terlebih pasca Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah situasi keamanan lingkungan 1 kelurahan Dayamurni mulai tidak aman, terbukti belum lama ini terjadi kehilangan motor.  Demikian diungkapkan Ketua Rukun Warga 01 kelurahan Dayamurni, kecamatan Tumijajar, kabupaten Tulang Bawang Barat, Susanto, Rabu (05-07-2017).

Baca Juga:  Masih banyaknya Tiyuh yang kurang memahami Tata cara penyusunan peraturan Tiyuh

Tujuan dari kegiatan ini tentu saja untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat sekaligus mencegah sedini mungkin berbagai kejadian yang tidak diinginkan dan ancaman yang bisa datang sewaktu-waktu.

lebih lanjut, dirinya meminta kepada masyarakatnya mengaktifkan lagi kegiatan ronda malam sebagai bentuk sistem keamanan lingkungan (Siskamling), untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

“Salah satu caranya adalah dengan melakukan pemetaan kerawanan Kamtibmas dan mengaktifkan Ronda Malam. Namun sayangnya selama ini yang melakukan ronda malam hanya masyarakat kecil alias orang miskin, bagi mereka yang tergolong kelas menengah keatas enggan ronda mlam,” ucap Susanto.

Untuk itu, dirinya menginstruksikan agar Ketua RT dan linmas harus lebih peka untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat atau Kamtibmas di lingkungannya, jangan tebang pilih orang kaya, orang miskin harus ronda.

Baca Juga:  Dedi : Cuaca Panas, Apel Just Ala YS

Hal tersebut dilakukan guna untuk mewujudkan keamanan di desa, dan aparat pemerintah desa harus secara aktif melakukan koordinasi dengan pihak aparat keamanan.

“Apalagi saat ini di setiap desa sudah terdapat forum kemitraan polisi dan masyarakat (FKPM). Keberadaan wadah ini hendaknya benar-benar dapat dimanfaatkan oleh pemerintah desa dan masyarakat dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing,” katanya.

Sementara ia menjelaskan secara keseluruhan kondisi di kelurahan Dayamurni lingkungan satu tergolong aman, namun akhir-akhir ini kebobolan, makanya seluruh elemen masyarakat diminta waspada.

“Sekali lagi saya tegaskan bagi mereka yang tidak mau menjaga keamanan lingkungan resiko ditanggung sendiri, karena selama ini masyarakat kecil selalu menjadi korban, menjaga harta orang kaya.” ucapnya geram.

Baca Juga:  Sejukkan Tiyuh Bersama masyarakat Aparatur Desa Tanam Pohon

Oleh karena itu perangkat kelurahan harus dapat melibatkan seluruh elemen masyarakat serta aparat kemananan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas.

Laporan    : Gati Susanto
Editor    : Basri Subur

 614 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.