Blora, lampungvisual.com-
Dua Desa yang dijadikan sasaran TMMD yaitu Desa Jurangjero dan Desa Nglengkir, Kecamatan Bogorejo, Blora, dan Desa Nglengkir dijadikan pusat upacara pembukaan TMMD Reguler ke -104 Kodim 0721/Blora. Untuk itu di tanggal 26 Pebruari 2019 nanti, Desa yang masih bertetangga dengan Desa Jurangjero (sasaran TMMD -Red), akan kedatangan sejumlah pejabat baik dari Provinsi Jawa Tengah maupun dari Pemkab Blora.
Kades Nglengkir Suparman mengemukakan, begitu Desanya dipastikan akan dijadikan tempat upacara pembukaan TMMD, sejumlah warganya segera digerakan untuk melakukan bersih-bersih persiapan. ”Ini penghargaan bagi Desa Nglengkir dijadikan pusat pembukaan TMMD.
Saya juga gak mau desa kami kotor saat para pejabat hadir. Apalagi kalau Gubernur yang rawuh,” ungkapnya. ”Untuk itu saya ajak warga saya untuk membersihkan jalan dan parit yang akan di lewati para tamu undangan yang akan hadir di upacara pembukaan TMMD.” ucapnya.
Dikatakan, sudah sepekan ini, warga Desa Nglengkir bergotong-royong membersihkan kan pojok-pojok desa, membersihkan sampah daun dan ranting dan ranting sekaligus menebang pohon yang mungkin tidak sedap dipandang.
Kirno, seorang warga Nglengkir, warga Nglengkir merasa tersanjung dijadikan tempat uapcaar pembukaan TMMD.
”Saya pribadi total ikut gorong royonh, berbaur bersama Tentara Kodim Blora bersih-bersih di sekitar lapangan yang akan dijadikan upacacara,” ungkap Kirno yang mengaku akan lancara usahanya jika jalan yang menghubungkan Desa Nglengkri ke Desa Jurangjero jadi.
Penulis : Ag
Editor : Susan
648 kali dilihat
