Potongan Admistrasi Program PIP SDN 1 Toto Harjo Mencuat ke Publik

Potongan Admistrasi Program PIP SDN 1 Toto Harjo Mencuat ke Publik
Ket-Foto : Tampak SDN 1 Toto Harjo
LAMPUNG TIMUR

Lampung Timur, (LV) –

Salah satu Oknum Guru Sekolah Dasar Negeri 1 Toto Harjo Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur lakukan Pemotongan Uang Program Indonesia Pintar (PIP) Kamis (15/07/2021).

Hal itu terungkap dari beberapa pengakuan wali murid saat dikonfirmasi pewarta lampungvisual.com membenarkan dimana pada program yang dikucurkan pemerintah mengalami pemotong sebesar Rp.50.000 (lima puluh ribu rupiah) persiswa.

“iya mas memang benar di tahun 2019 kami di tarik biaya Rp50,000 oleh salah satu oknum Guru yang menangani program PIP tersebut iya namanya di minta mas masa iya gak di kasih namanya kita udah di bantu dan sangat bersyukur bisa dapat juga mas,itu juga gurunya langsung yang ngambil ke bank kita cuman diluar setelah selesai kami baru dipanggil, iya totalnya untuk anak saya mendapatkan Rp 450,000 seharusnya Akan tetapi hanya menerima Rp 400,000 Saja mas karna Rp 50,000 saya kasih ke salah satu oknum guru yang menangani program tersebut”Ungkap (WN).

Baca Juga:  Ketua TP-PKK Provinsi Lampung, Ajak Pelopori Gerakan Perubahan Masyarakat

Hal Senada (IN) wali murid sekolah tersebut,iya juga mengutarakan bahwa hal itu benar adanya dilakukan Oknum Guru SDN 1 Toto Harjo dengan dalih biaya administrasi dan bantuan sekolah.

“Kemarin itu untuk program PIP di SDN 1 Toto Harjo Anak saya Di Potong Rp 50,000 dengan bahasa Administrasi dan menyerahkan kepada salah satu Oknum Guru yang menangani PIP itu,dan itu wajib, biasanya kalo kita gak ngasih kita ga dapet lagi tahap berikutnya ”ucapnya

Baca Juga:  Kepala Desa Tanjung Inten Realisasikan Dana Desa 2021

Diketahui pada tahun 2019 sebanyak 85 Siswa, 2020 sebanyak 103 Siswa dan 2021 Sebanyak 62 Siswa,penerima manfaat bantuan di SDN 1 Toto Harjo.

Sementara itu,  Kordinator Wilayah (Korwil) Kecamatan purbolinggo (Samiran) saat di temui di kediamanya tidak membenarkan hal tersebut, menurutnya ia akan mengklarifikasi dengan Kepala Sekolah SDN 1 Toto Harjo (Supinatun) terlebih dahulu dan berjanji kepada awak media akan memberitahu keterangan yang sebenarnya,akan tetapi sampai berita ini dimuat Kordinator Wilayah (Korwil) Samiran dan kepala sekolah Supinatun belum bisa di mintai keterangan lebih lanjut,bahkan saat di hubungi Via Handpone tidak menjawabnya tanpa kepastian yang jelas.

Penulis : Arliyan

 2,338 kali dilihat