Ratusan Jama’ah Desa Bangun sari Sambut Kedatangan Ulama besar dari Khairo Mesir

BERITA PHOTOLAMPUNG UTARA

Lampung Utara: lampung visual.com-
Ratusan Jamaah sambut hangat Kedatangan Ulama Besar Universitas Al Azhar Kairo Mesir, Maulana Al-Syarif Muhammad Mustafa Abdul Rohim Khalifa Al Khatib Al Husaini, di Desa Bangunsari, Kecamatan Abung Surakarta, Lampung Utara, Sabtu (28/9/2019).

Berdasarkan pantauan, kedatangan Ulama asal Negara Mesir beserta rombongan langsung disambut meriah oleh seluruh jamaah yang hadir di kediaman Calon Wakil Ketua DPRD Lampura, Joni Saputra. Mereka pun saling berhimpit himpitan hanya untuk bersalaman dengan beliau.
Joni Saputra mengatakan Kehadiran Ulama Besar itu dalam rangka Silaturahmi dengan masyarakat dan peringatan tahun baru islam 1441 Hijriah.

Baca Juga:  Bunda Kadiskes Tanggap, Turun Tinjau Korban Bencana 

“Semoga Tausiyah yang disampaikan beliau nanti bisa bermanfaat untuk meningkatkan akhlak, Iman dan taqwa menjadi lebih baik lagi, ” Kata dia.

Maulana Al-Syarif Muhamad Mustafa Abdul Rohim Khalifa Al Khatib Al Husaini yang disampaikan Ali Shadiqin (juru bicara), Tausyah yang sampaikan, beliau berpesan kepada masyarakat akan pentingnya akhlak yang baik dalam bermasyarakat.
Akhlak adalah hal yang terpenting dalam kehidupan manusia karena akhlak mencakup segala pengertian tingkah laku, tabi’at, perangai, karakter manusia yang baik maupun yang buruk dalam hubungannya dengan Khaliq atau dengan sesama makhluk. Akhlak merupakan hal yang paling penting dalam pembentukan akhlakul karimah seorang manusia. Dan manusia yang paling baik budi pekertinya adalah Rasulullah S.A.W.

Baca Juga:  Milad IMM ke-59, Wakil Ketua TP-PKK Ajak IMMawati Lampura Ambil Bagian Memajukan Bumi Ragem Tunas Lampung

“Dalam kenyataan kehidupan manusia mempunyai dua sisi yang tak dapat dihindari, yang menuntut manusia untuk memilih antara yang baik dan yang buruk. Agar memiliki akhlak yang terpuji (Mahmudah) antaranya Husnuzan berarti prasangka, perkiraan, dugaan baik dalam arti yakin, bahwa semua perintah Allah dan Rasul Nya adalah demi kebaikan manusia. Dan segala barangannya adalah berakibat buruk bagi manusia. Selain itu harus selalu rendah hati (Tawaduk) dalam seluruh tutur kata dan pergaulannya. Tenggang rasa, saling menghormati dan saling menghargai sesama manusia (Tasamu) tolong menolong, gotong royong, bantu membantu (Tasamu) perlu dimiliki dan dipraktekan dalam bermasyarakat,” pesan nya.
Penulis: ((Dafi/Andr/Folta)

Baca Juga:  Irwasda Polda Lampung, Tingkat Kepercayaan Masyarakat di Lampung Masih Tinggi Terhadap Polri

Editor: Yp

 2,460 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.