Usaha Tidak Menghianati Hasil. Ungkapan anggota Satgas demi kemajuan Desa swelama 1 Bulan

KODIM LAMONGAN

Lamongan –Hasil kerja satga TMMD dan warga dalam TMMD Ke 109 Kodim 0812/Lamongan telah memberi kepuasan kepada Kapten Suroso. Terutama dalam pengerjaan RTLH sebanyak 15 unit sudah selesai 100 persen serta berbagai sasaran sudah mendekati selesai dalam pengerjaannya. Hal ini dikarenakan dukungan dari semangat serta kekompakan warga dalam bekerja untuk mewujudkan Keinginan dari warga kurang mampu.

Bahkan, Rumah Tinggal Layak H uni tersebut selesai lebih dulu,dimulai dari RTLH milik Sholeh yang paling selesai lebih awal.RTLH tersebut merupakan program dari TMMD untuk kesejahteraan bagi masyarakat kurang mampu.

Baca Juga:  Akses Pertukaran Perekonomian Lancar, Berkat Jalan Baru

Kecepatan pekerjaan tersebut juga didukung dengan kelancaran material selama proses pengerjaannya serta kekompakan dari warga dan satgas yang bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.

Koordinator pengerjaan RTLH Kapten Inf. Suroso sebelum pekerjaan dimulai berjalan selalu mengecek kelengkapan material agar tidak ada kekurangan dalam pengerjaannya. Pengecekan tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah semua sudah disediakan karena mengingat jarak antara pembelian bahan baku dengan lokasi sasaran lumayan jauh.

Ketika dikonfirmasi, Suroso mengatakan, “Tujuan dari bantuan program tmabahan berupa RTLh kepada warga kurang mampu adalah untuk memberikan rumah layak huni, sehingga mereka akkan dapat menempati rumah yang bersih, rapi dan sehat. Dengan begitu maka mereka akan dapat bangkit untuk terus berkarya memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga serta meningkatakan ekonomi sehingga kehidupan warga penerima RTLH selanjutnya menjadi mapan dan sejahtera.”

Baca Juga:  Air Putih Sebagai Pelepas Dahaga anggota Satgas TMMD ke 109

Ia menilai, saat ini masih ada warga di sana yang belum mempunyai RTLH sesuai dengan standart kesehatan. Untuk itu kedepannya, dengan berbagai pembagunan sasaran fisik serta pipanisasi dapt membangkitkan perekonomian masyarakat Desa Tebluru sehingga akhirnya mampu untuk menjadi masyarakat yang mampu berdiiri di kaki sendiri.

 360 kali dilihat