BANDARLAMPUNG –
Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Seluruh Indonesia (Aptisi) Wilayah II-B Lampung Periode 2021–2025 resmi dikukuhkan oleh Ketua Aptisi Pusat Dr. Ir. H. M. Budi Djatmiko, M.Si., M.E.I. di Ballroom Novotel, Sabtu (22/1/22).
Pengukuhan dihadiri Plt. Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng.; Direktur Kelembagaan Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek Dr. Lukman, S.T., M.Hum.; Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah II Sumatra Bagian Selatan Prof. Yuliansyah, S.E., M.S.A., Ph.D., Akt..
Dari pemprov Lampung hadir Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Lampung Drs. Qudratul Ikhwan, M.M. dan pimpinan perguruan tinggi se-Lampung. Pengukuhan digelar dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 kepada setiap tamu undangan yang hadir.
Ketua Aptisi Pusat Dr. Ir. H. M. Budi Djatmiko, M.Si., M.E.I. berpesan kepada pengurus yang dikukuhkan untuk mematuhi ulil amri (pemimpin) yang telah dipilih dan disepakati bersama.
“Pemimpin Aptisi ini juga tidak hanya bertanggung jawab kepada anggota dan seluruh PTS di Provinsi Lampung, tetapi juga akan diminta pertanggungjawabannya kelak di akhirat. Jadi, harus dapat mendengarkan keluhan para anggota dan pengurus,” ungkapnya.
Budi Djatmiko meminta kepada seluruh perguruan tinggi swasta di Provinsi Lampung yang berada di bawah Aptisi Wilayah II-B Lampung untuk bersinergi. “Saling bersinergi untuk memajukan perguruan tinggi di wilayah II-B Lampung,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Plt. Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng. mengucapkan selamat kepada pengurus Aptisi Wilayah II-B Lampung Periode 2021-2025.
“Teman-teman Aptisi Wilayah II-B Lampung diharapkan dapat menggelorakan minat kepada lulusan (SMA/K/MA) untuk mengeyam pendidikan tinggi. Karena minat lulusan (SMA/K/MA) melanjutkan ke perguruan tinggi masih di bawah 70 persen,” ungkapnya.
Untuk menyediakan SDM Unggul Indonesia Jaya, lanjut dia, Aptisi Wilayah II-B Lampung juga harus meningkatkan pembelajaran di perguruan tinggi masing-masing.
“Anak-anak harus mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan dunia kerja saat ini. Sehingga, mereka dapat menjadi mahasiswa yang unggul, kompetitif, kreatif, inovatif dan berdaya saing,” bebernya.
Menurutnya, kampus merupakan mata air bagi pembangunan Indonesia. “Apa saja pembangunan di daerah juga dibantu memecahkan persoalannya oleh perguruan tinggi untuk kemajuan daerah,” imbuhnya.
Prof. Nizam juga menerangkan mengenai kampus merdeka untuk memerdekakan dari kobodohan, ketergantungan, ketidakmampuan, berdikari, dan menatap masa depan yang optimis. “Kampus merdeka digulirkan agar mahasiswa siap membangun masa depan dirinya. Itulah tujuan dari kampus Merdeka,” tuturnya.
Sedangkan, Ketua Aptisi Wilayah II-B Lampung terpilih, Dr. Ir. H. Firmansyah Y. Alfian, MBA., M.Sc., mengatakan siap untuk berkolaborasi dan mendukung pembangunan Provinsi Lampung.
“Pengurus Aptisi Periode 2021–2025 merupakan kepengurusan yang mangakomodir seluruh perguruan tinggi swasta di Lampung. Kita ajak semua dan juga terdapat bidang yang sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini dan Program MBKM, yaitu Dunia Usaha dan Dunia Industri,” ungkapnya.
Dia juga telah melakukan kerja sama dengan Apindo Lampung dalam rangka pemagangan maupun Program MBKM untuk mahasiswa di Provinsi Lampung. “Kita ingin terus tingkatkan kualitas perguruan tinggi swasta di Lampung dengan bersinergi bersama,” kata dia.
Sementara, Kepala LLDikti Wilayah II Sumbagsel Prof. Yuliansyah, S.E., M.S.A., Ph.D., Akt., mengucapkan selamat kepada pengurus Aptisi wilayah II-B. Lampung yang telah dilantik. “Semoga dapat memajukan perguruan tinggi di wilayah II-B Lampung dan mendukung program LLDikti wilayah II dalam peningkatan SDM untuk dosen bergelar doktor,” ungkapnya.
Menurut dia, Program MBKM juga terus ditingkatkan setiap perguruan tinggi dengan dorongan dan bantuan dari Aptisi Wilayah II-B Lampung. “LLDikti Wilayah II juga terus melakukan koordinasi dalam pengelolaan dan pembinaan perguruan tinggi swasta di Lampung dengan Aptisi Wilayah II-B Lampung,” imbuhnya.
Mewakili Gubernur Lampung, Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Lampung Drs. Qudratul Ikhwan, M.M., menyampaikan selamat kepada pengurus Aptisi Wilayah II-B Lampung.
“Pembangunan Provinsi Lampung tak terlepas dari peran perguruan tinggi yang menghasilkan lulusan dalam penggerak perekonomian masyarakat. Seperti program smart village yang menggerakkan ekonomi dari desa dengan mendorong kemajuan daerah serta Indonesia,” ungkapnya.
Menurutnya, untuk memajukan Provinsi Lampung diperlukan SDM yang berkualitas. “Di sinilah Pemerintah Provinsi Lampung memerlukan dukungan dan peran serta dari semua pengurus Aptisi sebagai sektor pendidikan yang membentuk lulusan-lulusan berkualitas, dan berdaya saing. Apalagi, Provinsi Lampung memiliki banyak potensi mulai dari pariwisata, pendidikan, perekonomian, dan lainnya,” imbuhnya.
Apabila Pemprov ingin memajukan sebuah daerah, lanjut dia, maka dibutuhkan SDM dan masyarakat yang harus siap dalam kondisi apapun termasuk Pandemi Covid-19 saat ini.
“Jumlah PTS yang lebih banyak menampung mahasiswa menjadi barometer pendidikan di Lampung. Dibutuhkan upaya yang serius dalam mempersiapkan lulusan yang berdaya saing, salah satunya di bidang ekonomi kreatif dan mampu mengedukasi masyarakat. Sehingga masyarakat Lampung bisa menjadi tuan rumah di daerah sendiri,” tuturnya. (**)
309 kali dilihat
