Nampak jelas, wajah-wajah mereka gembira. Mayoritas, mereka berasal dari sejumlah pekon di Kecamatan Gadingrejo. Dari gaya bicaranya, mayoritas khas berlogat Jawa.
Meski riuh rendah, mereka tertib antrian, tertib saat diskrining, tenang ada pula yang sedikit ekspresinya tegang saat tiba disuntik, dan tertib pula meninggalkan lokasi usai kelar observasi KIPI.
“Suwun nggih,” ujar sapaan kala pulang, beberapa dari mereka.
Mendampingi Ary, wakil bendahara Junaedi, wakil sekretaris Sholihin, serta pengurus Bidang Media dan Publikasi DPP APINDO Lampung, Muhammad Ajie Munawwar.
Dan hadir mendampingi Umar, ketua harian drh Nanang P Suhendro, sekretaris Romulus Prabawa dan bendahara DPD HKTI Lampung Reynilda Dian Kusuma, serta Palgunadi.
Di lokasi, mereka disambut oleh Wakil Bupati Pringsewu Dr Fauzi, Ketua DPK APINDO Pringsewu M Jamaludin, Ketua DPC HKTI Pringsewu Joni Sapuan, panitia pelaksana, dan Kepala Pekon Tegalsari Suharto.
Wakil Bupati Pringsewu Dr Fauzi berterima kasih atas keterpilihan Pringsewu masuk radar taja vaksinasi OJK-APINDO bersama HKTI tersebut, yang dibalut dengan tema Vaksinasi untuk Petani. Dia juga memandu tetamunya itu berkeliling lokasi, berdialog dengan sejumlah warga dan para nakes vaksinator di pojok skrining peserta.
Ary Meizari saat pidato sambutan lantang menyapa. “Tabikpuun..!” kencangnya. Alhasil, gelaran vaksinasi pagi hingga tengah hari ini berjalan tertib dan lancar.
Ketua DPK APINDO Pringsewu, M Jamaludin, sosiopreneur, Ketua Koperasi Ambarsewu, Pringsewu, yang pernah viral April 2020 saat terpilih menjadi bagian dari 27 koperasi se-Indonesia dan satu-satunya asal Lampung yang ditunjuk Kementerian Koperasi UKM untuk memproduksi masker nonmedis guna dibagikan gratis kepada warga itu, takzim.
“Terima kasih atas kunjungannya di Pringsewu. Salam. Tetap semangat,” ujar dia, Rabu petang. [red/Muzzamil]
