80% Sampah Pesisir Lampung Dari Daratan

BANDAR LAMPUNG

Bandar Lampung:lampungvisual.com- Kebiasaan buruk masyarakat Bandar Lampung yang masih saja membuang sampah ke sungai atau kali kecil, belum ada perubahan signifikan ke arah lebih baik.

Warga pesisir Panjang Bandar Lampung hidup di pinggir laut dengan sampah menumpuk terutama plastik.
“Kalaupun ada petugas kebersihan cuma sampe depan aja ga sampe ke sini.” kata Muliati warga pesisir panjang.Senin (29/7/2019).
Sementara Suheli yang juga warga pesisir Panjang, mengatakan sampah plastik berasal dari Muara Sungai Koala, Sungai Kuripan dan Way Lunik.
“Gak abis-abis sampahnya mas. Ini akibat dari masyarakat yang masih suka buang sampah di sungai.” kata Suheli.
Sementara itu, Kabid Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Lampung, Maharani ST.Mkes saat dikonfirmasi, mengatakan limbah sampah plastik berdampak terhadap ekosistem alam.
“Dengan asumsi setiap orang memakai plastik tiga lembar, dikalikan satu juta warga bandar lampung, berarti ada tiga juta plastik berbagai bentuk setiap harinya yang menjadi sampah, dan 80% dibuang ke sungai atau kali dan bermuara ke pesisir.” kata Maharani.
Maharani mengingatkan, minimnya kesadaran manusia terhadap lingkungan, berdampak pada budaya yang menjadi ancaman ekosistem terutama pesisir.
“Produsen produk plastik kemasan sekali pakai harus bertanggung jawab terhadap produk yang dihasilkan dengan melakukan daur ulang, mendirikan Bank sampah atau menggunakan bahan baku ramah lingkungan.” tutup Maharani.
Penulis: (Dayat)
Editor: Endra

 1,643 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.