Tulungagung,lampungvisual.com –
Pengerjaan mushola di desa Ngepoh kecamatan Tanggunggunung dilakukan secara gotong royong. Dan saat ini telah memasuki pada tahap pekerjaanyang inti harus ditangani oleh para tukang yang berpengalaman sehingga warga yang datang hanya membantu saja apa yang diperlukan oleh tukang.
Pembangunan mushola ini merupakan bagian dari upaya untuk menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran warga. Untuk itu pembangunan harus dilaksanakan baik secara fisik maupun non fisik. Dengan dibangunnya mushola di Desa Ngepoh merupakan salah satu bentuk dalam pembangunan manusia secara rohani.
Danramil 0807/18 kapten Inf. Dwi Hari S, Sabtu (18/7/20) mengatakan, ”Membangun mushola ini adalah salah satu bentuk penyadaran terhadap manusia untuk menuju kepada kebaikan dengan rohani yang sehat.”
Ia melanjutkan, disisi lain, dengan dibangunnya mushola ini memang sudah lama diinginkan oleh warga setempat karena mushola di dusun Ngepoh belum ada. Oleh karena itu, keterlibatan masyarakat sangat dibutuhkan secara kesadaran sendiri untuk ikut membantu pembangunan mushola ini.
“Selain kegiatan gotong royong ataupun karya bhakti seperti saat ini sangat dibutuhkan sekali untuk mempererat hubungan TNI dan rakyat agar paham dan mengerti akan maksud dan tujuan dari TNI yang hadir ditengah – tengah masyarakat. Yaitu untuk membantu meringankan beban masyarakat yang pada akhirnya TNI akan selalu diterima oleh rakyat dimanapun berada.” Pungkasnya. (*)
