Pati, lampungvisual.com-
Desa Tamansari, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati, Jawa tengah bukan termasuk daerah yang berhawa sejuk. Tetapi itu bukan penghalang warga setempat untuk membudidayakan tanaman hias. Biarpun iklim tidak mendukung untuk bercocok tanaman hias, semua itu bisa disiasati dengan berbagai cara, sehingga warga setempat bisa menanam tanaman hias dan memperjual belikan.
Seperti yang dilakukan Vita, wanita cantik berambut pirang, yang lahir 34 tahun yang lalu, warga Dukuh Pandahan RT.02/03, Desa Tamansari, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati. Dengan kegemarannya memelihara tanaman hias, dia bisa mendapatkan rejeki yang cukup untuk membantu penghasilan keluarga. Dengan ketelatenannya merawat dan memelihara tanaman hias, bisa mendatangkan pundi pundi rupiah.
Vita wanita cantik beranak satu ini mengatakan, bisnis ini berawal dari hobi, berlanjut membudidayakan sendiri, ternyata banyak orang yang berminat untuk membelinya. Dari situlah awal bisnis tanaman hias dimulai.
Hal itu dikatakannya ketika Serda Sukarji anggota Satgas TMMD Reguler ke-111 Kodim Pati berkunjung ke lokasi Vita menggelar tanaman hias yang dijualnya, kebetulan tidak jauh dari lokasi renovasi rumah sasaran fisik TMMD, Senin (14/6/2021).
“Tadi juga ada tentara ke sini Pak, lihat-lihat tanaman hias apa yang lagi trend saat ini, sembari berpesan kepada saya untuk selalu menjaga kebersihan, patuhi protokol kesehatan dimana dan kapan saja. Dengan begitu tempat ini aman dari Covid-19, intinya pembeli penjualnya saling melindungi dari sebaran Covid-19,” ucap Vita. (0718)
