Bupati Tanggamus Ikuti Rakor se Indonesia Gubernur Walikota dan Kepala Daerah

Bupati Tanggamus Ikuti Rakor se Indonesia Gubernur Walikota dan Kepala Daerah
TANGGAMUS

Tanggamus lampungvisual.com –
Dalam Vicon tersebut diikuti oleh seluruh Indonesia sedangkan untuk kabupaten Tanggamus Lampung hadir dalam Vicon tersebut bupati Tanggamus Hj.Dewi Handajani,wakil bupati H.Am Syafi’i, forkopimda kabupaten Tanggamus, para asisten bupati Tanggamus dan Kabag tapem kabupaten Tanggamus.

Baca Juga Kelaman : Bupati Tanggamus

Laporan Mendagri Tito karnavian menyampaikan bahwa pemilihan kepala daerah dan beberapa pemilihan kepala pekon yang ada di daerah aman dan kondusif..

Presiden RI menyampaikan masalah covid yang ada di Indonesia ini dan ekonomi…kata Mentri India covid di India kuncinya adalah mikro lockdown dan ikuti prokes kesehatan yang sudah ada, untuk itu kita yang ada di seluruh indonesia.untuk itu kita semua harus disiplinkan kepada masyarakat.

Baca Juga:  Puasa Bukan Halangan, Lapas Kota Agung Adakan Tiga Kegiatan Bakti Sosial

Untuk vaksinasi jangan ada 19 juta dosis.dan jangan sampai obat vaksin ini dipendam, dan kedepan 37 juta orang harus meningkat atau sudah tervaksinasi semua

Untuk Ekonomi..bulan Maret dan April sudah menuju normal. Dan di bulan April Mei ini bisa menentukan.bila covid di Indonesia ini menurun.

Sementara Bupati Tanggamus Hj.Dewi Handajani menambahkan selesainya arahan pak presiden Jokowi bahwa setiap daerah wajib memberikan himbauan tentang Covid-19 yang ada di daerahnya masing masing agar selalu mematuhi PROKES dikarenakan kita semua akan melewati libur panjang yakni idul Fitri.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas, Apdesi Ikuti Workshop Pembinaan dan Pengawasan dana Desa

Baik pemudik dan sholat idul Fitri di tahun ini ditiadakan agar Covid-19 ini tidak bertambah kembali dan saat ini tanggamus sendiri berada di zona kuning.

Bupati juga melanjutkan bahwa kita pemerintah kabupaten Tanggamus akan mengeluarkan surat edaran bahwa seluruh ASN kabupaten Tanggamus dilarang untuk mudik, dan pemkab juga akan mengaktifkan kembali posko posko yang ada di Pekon Pekon agar bisa mendata masyarakatnya yang baru datang dari luar agar tidak terjadi atau bertambahnya covid 19 ini di Pekon nya masing masing tutup bupati(kominfo)

Tagged