Cetak Inovasi Pemkab Muba Ikuti Webinar Litbang Kemendagri

Cetak Inovasi Pemkab Muba Ikuti Webinar Litbang Kemendagri
MUSI BANYUASIN (MUBA)

Muba, Lampungvisual.com –
Cetak Inovasi Pemkab Muba Ikuti Webinar Litbang Kemendagri, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Muba mengikuti webinar yang diselenggarakan oleh Badan Litbang Kementerian Dalam Negeri. Webinar yang dilaksanakan secara virtual ini, mengangkat tema best practice inovasi daerah pengukuran dan penilaian indeks inovasi daerah tahun 2021.

“Melalui kegiatan webinar ini. Akan ada banyak pengetahuan yang didapatkan. Dengan tujuan untuk menyamakan pandangan mengenai indeks inovasi daerah, mendorong inovasi daerah agar melakukan pengisian data, meningkatkan persepsi daerah dalam pengukuran indeks daerah,”ungkap Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muba Herryandi Sinulingga AP melalui Sekretaris Dinkominfo Hj Nurzahrawati SPd MT, Rabu (4/8/2021) bertempat di virtual room Dinkominfo Muba.

Cetak Inovasi Pemkab Muba Ikuti Webinar Litbang Kemendagri Lanjutnya, Inovasi seringkali dinilai akan meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan dampak yang luas dan keberhasilan layanan yang baik akan memacu investasi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menekan angka pengangguran serta menekan angka kemiskinan. Jadi Inovasi yang ada pada setiap daerah merupakan kunci untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, daya saing daerah, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga:  Tim Patroli Satpol PP Mengamankan Sekelompok Anak Punk

“Hal inilah yang memicu pemerintah Kabupaten Muba, dibawah kepemimpinan Bupati Dr H Dodi Reza Alex Noerdin untuk terus menciptakan berbagai inovasi. Adapun berbagai inovasi yang ada di Kabupaten Muba diantaranya aspal karet, minyak kelapa sawit, getah gambir, pelepah pinang, serta berbagai inovasi pelayanan lainnya. Semoga dengan adanya berbagai inovasi ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan hingga kesejahteraan bagi masyarakat, sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Pemkab Muba,”ujar Sekdin.

Sementara, Kepala Badan Litbang Kemendagri Dr Drs A Fantoni MSi Sebagai Keynote Speaker webinar menyampaikan, bahwa inovasi bukanlah tujuan tapi inovasi adalah cara atau metode untuk merubah mindset agar inovatif.
Untuk itu, inovasi ini dilakukan dalam rangka mencari/menyelesaikan berbagai persoalan yang ada. Inovasi juga harus ada disetiap program dan kegiatan.

Baca Juga:  Indah dan Eka Sukses Jalani Operasi Jantung di RSUD Sekayu

“Dalam hal ini Kemendagri sangat mendorong setiap daerah untuk melakukan inovasi, karena kunci dalam meningkatkan daya saing daerah adalah jika semua daerah bergerak melakukan inovasi di daerahnya masing- masing. Karena inovasi yang dilakukan daerah dapat mendongkrak dan bisa mengangkat inovasi tersebut di tingkat global. Untuk menuju budaya kerja yang lebih baik dan lebih inovatif,”ulasnya.

Kaban Litbang juga mengingatkan,
agar pemerintah daerah yang belum melaporkan hasil inovasi untuk segera melakukan pelaporan. Sebab, peta persaingan antar pemerintah daerah terus berjalan secara kompetitif. Adapun batas waktu pengumpulan data inovasi daerah diperpanjang hingga 17 September 2021.

Baca Juga:  Muba Raih Medali Emas Pertama Cabor Atletik POPDA Sumsel XV

“Setiap daerah wajib melaporkan inovasi yang dilakukan, nantinya Kemendagri akan melakukan penilaian indeks inovasi daerah setiap tahunnya. Semoga inovasi yang telah ada di daerahnya, dapat berjalan baik dan memiliki banyak manfaat dalam pelayanan dan juga kesejahteraan bagi masyarakat,” pungkasnya.
Dilansir : Diskominfo Muba
Penulis : Muhammad Ruswan

Video

 398 kali dilihat

Tagged