Dandim Boyolali Pimpin Prajuritnya Untuk Pengaman Tahun Baru

JAWA TENGAH

Boyolali, (LV) –
Kodam IV/Diponegoro berlakukan status siaga 1 untuk seluruh satuan di bawahnya, tidak terkecuali Kodim 0724/Boyolali. Dengan adanya perintah tersebut Dandim 0724/Boyolali Letkol Arm Ronald F Siwabessy, M.A. memerintahkan Pasi-2/Ops Kodim 0724/Boyolali Kapten Inf Budiyanto untuk menggelar apel kesiapsiagaan pengamanan Malam Tahun Baru 2023 dengan mengumpulkan seluruh personilnya di Makodim 0724/Boyolali. Jl. Padanaran Desa Tegalmulyo Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali. Sabtu malam,( 31/12/22).

Pelaksanaan kegiatan tersebut di ikuti sebanyak kurang lebih 120 orang personil Staf Makodim beserta perwakilan Babinsa dari tiap-tiap Koramil jajaran Kodim 0724/Boyolali Kapten Inf Budiyanto menyampaikan bahwa pelaksanaan apel tersebut tidak dapat di ikuti oleh seluruh anggota,
“Untuk hari ini (31/12) pukul 18.00wib kebetulan masih ada giat Pospam Candi 2022, jadi personil yang mengikuti apel tidak bisa maksimal,” terangnya.

Baca Juga:  Dandim 0735/Surakarta Serahkan Hasil Renovasi MCK Umum di Wilayah Kecamatan Laweyan

Dandim 0724/Boyolali Letkol Arm Ronald F Siwabessy, M.A. juga menyampaikan anggota Kodim 0724/Boyolali dilibatkan dalam pengamanan malam tahun baru yang akan ditempatkan disejumlah titik tertentu bersama dengan tim gabungan pengaman lainnya.

Menurutnya, pihaknya akan gerakkan personel untuk Patroli dan menempatkan personel pada titii-titik strategis yang menjadi tempat berkumpulnya masyarakat saat perayaan Malam pergantian tahun.

Ia mengatakan, tidak hanya personel yang berseragam dinas yang dikerahkan, personel yang kami kerahkan juga ada yang berpaikan preman untuk memonitor potensi rawan ancaman dan gangguan keamanan.

Baca Juga:  Kodim Boyolali Gelar Upacara Kenaikan Pangkat Secara Sederhana

“Kegiatan pengamanan merupakan perintah langsung dari Komando atas, personel Kodim 0724/Boyolali akan bekerjasama dengan Polri khususnya Polres Boyolali dalam kegiatan pengamanan di beberapa titik di wilayah Kabupaten Boyolali.” Pungkasnya.

(Agus Kemplu)

 394 kali dilihat

Tagged