Setelah menjelaskan secara singkat mengenai proses pembuatan gula atau manes aren (enau) ini, Herman juga berkesempatan untuk berbincang-bincang dengan irawan sekjen Legmas Pelhut Muba .
Di sela-sela perbincangan itu, Herman menyampaikan harapannya sekaligus harapan para pengrajin gula aren lainnya agar pemerintah dapat membangun jalan guna membantu kelancaran mereka untuk memasarkan hasil produksi mereka.
Sebab, tutur dia, permasalahan yang selalu dihadapi mereka sejak dulu yakni sulitnya menjual karena jarak dusun mereka dengan pasar lumayan jauh dan yang lebih parah lagi jalan menuju dusun kami ini pada saat musim hujan parah, tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda dua apalagi roda empat , Ia juga mengharapkan perhatian pemerintah untuk dapat memenuhi keperluan alat dalam proses pembuatan gula aren dan solusi jalan yang selalu jadi kendala setiap tahunnya. Herman mengaku tetap akan menjadi pengrajin gula atau manis aren (enau). Sebab, kata herman, tak sembarang orang dapat memproduksi gula atau manis enau. Jelasnya.
“Ya kita berharap pemerintah dapat membantu kami untuk peralatan dan fasilitas produk gula atau manis aren (enau) ini. Karena Kami juga berharap agar tentunya akan dapat meningkatkan ekonomi para pengrajin gula atau manes aren (enaw),” tutupnya. (Billy)
