Dialog Spesial di Tegar TV, dr. Zam Edukasi Tentang AIDS

BANDAR LAMPUNG

Bandar Lampung: lampung visual.com-
Kesehatan merupakan hal penting untuk dijaga oleh setiap manusia. Berangkat dari kepedulian tersebut, dr.Zam mengedukasi masyarakat mengenai HIV/AIDS saat siaran live dialog spesial yang dibawa oleh presenter Cristian Romero dengan tema Stop The Stigma And Give Them A Hug, Selasa (10/09) di Tegar TV.

Acara tersebut disiarkan melalui televisi daerah sebagai bentuk kepedulian dan menambah pemahaman tentang penyakit HIV AIDS. dr. Zam Zanariah, Sp.S.M.Kes selalu Narasumber mengatakan penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV) Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) merupakan penyakit mematikan.

Penyakit HIV adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan bisa terjadi penularan. Proses penularannya yaitu dengan kontak langsung antara aliran darah dengan cairan tubuh yang di dalamnya terkandung HIV. Contoh dari HIV yakni darah, air mani, cairan vagina, dan air susu ibu. “Penularan ini bisa terjadi pada saat seseorang berhubungan intim, jarum suntik yang terkontaminasi, transfusi darah dan ibu yang sedang menyusui,” ujar dr.Zam.

Baca Juga:  Blusukan Almisbat & Bravo 5 Lampung, Fogging Panjang dan Kangkung

dr. Zam menambahkan jika virus HIV telah menyebar luas pada tubuh maka tingkatan yang paling parah adalah AIDS yang merupakan infeksi dari HIV. Jika HIV sudah berkembang menjadi AIDS, penderita akan mengalami berbagai masalah kesehatan dari tahap ringan hingga berat. Ketika sudah terkena virus HIV, penderita tidak langsung terkena AIDS. Untuk menjadi AIDS dibutuhkan waktu yang cukup lama, yaitu beberapa tahun untuk menjadi AIDS yang mematikan.

Kemudian, lanjutnya, orang yang telah mengidap AIDS akan menjadi pembawa dan penular selama hidupnya. “Walaupun tidak merasa sakit dan tampak sehat. AIDS juga merupakan penyakit yang berbahaya karena sampai saat ini belum ada obat atau vaksin yang mencegah virus AIDS,” kata dr.Zam.

Baca Juga:  Pemkot Uji Coba GeNose C19

dr. Zam menuturkan bahwa orang yang terkena infeksi virus AIDS akan merasakan tekanan mental dan penderitaan batin karena sebagian besar orang di sekitarnya akan mengucilkan atau menghindarinya.

Pada prosesnya penderita HIV AIDS harus kita rangkul dan tetap memberikan motivasi agar bisa normal kembali. Terutama peran keluarga sangat penting untuk tetap memberikan perhatian lebih agar penderita lebih terbuka dalam mengungkapkan penyakitnya. “Kemudian memberikan edukasi sejak dini juga harus dilakukan supaya kesadaran dan pemahaman tentang penyakit HIV AIDS tertanam hingga dewasa juga di masyarakat,” tangkas dr.Zam.

Lebih lanjut dr. Zam mengatakan bahwa ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar semakin sedikit orang terkena HIV. Hal paling utama adalah menghindari seks bebas sebisa mungkin, usahakan hanya melakukan hubungan seksual dengan satu pasangan, memberikan vakisinanasi jika ibu hamil positif HIV agar bayi kemungkinan kecil terkena HIV.

Baca Juga:  Perempuan LIRA Hadiri peringatan Maulidin Nabi Muhammad  SAW

Maka saya menekankan kepada semua orang harus tetap waspada terhadap virus HIV atau AIDS dan perlu mengetahui gejala, dampak dan penularannya. “Kemudian harapan saya edukasi semakin ditingkatkan baik bagi pemerintah maupun LSM dan oragnisasi anti narkoba tetap merangkul siapapun penderita HIV AIDS,” tutupnya. (*)

 1,284 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.