Tulungagung, lampungvisual.com-
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 108 Tahun Anggaran 2020 yang sudah memasuki hari ke empat setelah pembukaan, masih terus dilakukan dengan cara gotong royong antara Satgas, Kepolisian, warga desa juga ormas masyarakat yang ada di Desa Ngepoh Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung.
Mereka dengan satu tujuan demi kemakmuran ekonomi warga Desa Ngepoh selalu berusaha memberikan yang terbaik. Oleh karena itu dalam pelaksanaan TMMD diperlukan kegotong royongan dan saling bahu membahu satu sama lain.
Seperti saat ini, pengerjaan mushola di Dusun Ngepoh, Desa Ngepoh yang pada saat pembukaan dikunjungi Danrem beserta tim pelaksana TMMD dari Kabupaten Tulungagung sudah mencapai 30 persen.
Aiptu Muhaimin, anggota Polsek Tanggunggunung meskipun hampir mendekati purna, namun sangat antusias dalam membantu anggota satgas dan warga desa karena ia merasa sebagai bagian anggota masyarakat tentu harus saling tolong menolong dan bahu membahu.
“Ini merupakan kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia yang berazaskan Pancasila dan UUD 1945. Terlebih lagi kita juga hidup di masyarakat tentu harus saling bahu membahu dan tolong menolong,” katanya, Jumat, (3/7/20).
Ia bahkan sangat yakin, pelaksanaan TMMD 108 di Desa Ngepoh ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu karena antara masyarakat, Satgas dan juga pihak lainnya manunggal saling bergotong royong.(*)
