Dinas PUPR Tubaba Proyeksikan Pembangunan “Pulang Ke Masa Depan”

TULANG BAWANG BARAT

TUBABA – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) memproyeksikan kemajuan infrastruktur daerah yang terkonsep dengan pola pembangunan “pulang ke masa depan”.

Yakni sebuah pembangunan modern yang tetap mengutamakan nilai-nilai kealamian, baik bangunan fisik maupun non fisiknya yang berguna untuk memperlancar mobilitas ekonomi dan bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat Tubaba.

Perjalanan pulang ke masa depan itu disebut juga sebagai perjalanan Tulang Bawang Barat menuju Tubaba. Dimana, Tubaba yang saat ini bukan lagi sebagai singkatan dari Tulang Bawang Barat, tapi sebagai masa depan yang secara spesifik memiliki karakter Nenemo SSL yaitu ‘nemen’ (bekerja keras), ‘nedes’ (tanah banting/konsisten), ‘nerimo’ (ikhlas menerima segala proses dan hasil), sederhana, setara dan lestari.

Baca Juga:  Lintas Komisi DPRD Tubaba Cross Check Lokasi Banjir Pasar Daya Murni

Dinas PUPR Tubaba juga berkomitmen untuk mewujudkan sasaran strategis dengan beberapa indikator, diantaranya, terkoneksinya infrastruktur antar wilayah, ketersediaan air baku, kesesuaian rencana tata ruang dan peningkatan kapasitas tenaga konstruksi lokal.

Kepala Dinas PUPR Tubaba, Ir. Iwan Mursalin, melalui Sekretaris, Sadaryah, MT, mengatakan, pihaknya telah menjalankan beberapa program terkait dengan upaya pemenuhan konektivitas antar wilayah.

“Kami menyusun program penyelenggaraan jalan dan jembatan, salah satu upayanya dengan peningkatan ruas jalan dengan merekonstruksi jalan Setia Agung-Terang Makmur di Kecamatan Gunung Terang yang bersumber dari dana Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa (8/8/2023).

Sementara terkait dengan pemenuhan sasaran kesesuaian rencana tata ruang, lanjut Sadar, Dinas PUPR Tubaba sudah masuk dalam tahapan Lintas Sektor (Linsek) dengan Kementerian BPN/ATR untuk mendapatkan persetujuan substansi, setelahnya akan ditetapkan menjadi Perda RTRW perubahan Terhadap Perda RTRW sebelumnya.”Ini adalah rangkaian panjang dimulai dari lima tahun. Kemudian dilaksanakan oleh tiga kepala bidang,” ulasnya.

Baca Juga:  Workshop Jurnalistik dan Kehumasan: PWI Tubaba Hadirkan Lembaga Pendidikan

Sadar juga menjelaskan, dalam hal peningkatan tenaga konstruksi lokal, Dinas PUPR melakukan pembinaan melalui Bidang Perencanaan dan Bina Jasa Konstruksi dengan mengadakan pelatihan dan sertifikasi terampil. Kemudian, guna mewujudkan sasaran strategis, pihaknya juga meningkatkan kapasitas ASN PUPR dengan Bimbingan Teknis (Bimtek) serta meningkatkan Disiplin Kerja dan waktu, membangun komunikasi yang efektif serta mendorong supaya Kreatif dan inovatif.

Untuk itu, Sadar berharap masyarakat Tubaba dapat mendukung kegiatan Dinas PUPR. “Kami berharap semua lapisan masyarakat dapat mendukung setiap pekerjaan infrastruktur tersebut dapat tercapai ketetapan mutu, ketepatan waktu. Setelah selesai pelaksanaan pekerjaan sama-sama merawat jalan dengan menggunakan jalan sesuai dengan kapasitas jalan,” pungkasnya. (YP/ADR)

 228 kali dilihat

Tagged