Untuk itu, Pihaknya hari ini turun kelapangan untuk menginventarisir kerugian material dari areal sawah dan Jagung yang kebanjiran. Selain mendata berapa banyak areal Sawah dan Jagung yang mengalami rusak berat, pihaknya juga akan mendata para petani yang sudah mengikuti Asuransi Usaha Tani Padi. Jadi, para petani yang Sawah dan Jagung mereka mengalami rusak berat atau gagal panen. Sudah ikut asuransi, maka akan diganti rugi melalui program asuransi usaha tani padi,” ujarnya.