Lampung Utara, (LV)-
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Lampung Utara pada Kamis 15 Juni pagi, melaksanakan rapat paripurna istimewa dengan agenda peringatan, hari jadi ke-77 Kabupaten Lampung Utara tahun 2023, secara terbuka untuk umum.
Rapat yang diselenggarakan di ruang Paripurna DPRD kabupaten Lampung Utara ini dipimpin oleh ketua DPRD Wan Sori S.H., didampingi Wakil ketua I Madri Daud, Wakil ketua II Dedi Sumirat.
HUT ke-77 kabupaten Lampung Utara tahun ini juga dihadiri gubernur Lampung diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Zainal Abidin, bupati Lampung Utara Budi Utomo bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Organisasi Perangkat Daerah serta segenap tokoh masyarakat dan agama kabupaten Lampung Utara.
Peringatan Dirgahayu ke-77 kabupaten Lampung Utara kali ini mengusung tema bergerak bersama membangun Lampung Utara.
Ketua DPRD Wansori menyampaikan, bahwa hasil dari penelitian, 77 tahun yang silam adalah merupakan hari lahirnya kabupaten Lampung Utara.
Wansori menyebut kabupaten Lampung Utara terbentuk, berkat perjuangan secara bersama-sama , oleh para tokoh-tokoh daerah, yang menginginkan agar pemerintah Kotabumi dapat ditingkatkan menjadi sebuah kabupaten tingkat dua Lampung Utara.
Menurut Wansori penetapan kabupaten Lampung Utara ini tertuang dalam Undang-Undang nomor 04 darurat tahun 1956 tentang pembentukan daerah otonomi, kabupaten-kabupaten dalam lingkungan provinsi Sumatera Selatan dan lembaran negara nomor 191, yang menyebutkan bahwa Lampung Utara dengan nama kabupaten Lampung Utara dengan batas-batas sebagaimana dimaksud, ditetapkan residen Lampung lembaran negara Republik Indonesia tanggal 15 Juni tahun 1946, nomor 304 yang berkedudukan di Kotabumi.
Dalam menyelenggarakan pemerintahan daerah Lampung Utara Wansori mengajak segenap lapisan masyarakat untuk mengamalkan prinsip adat budaya Lampung, yakni Piil, Pesenggiri, Nemui Nyimah, Nengah Nyappur, Sakai Sambayan dan Juluk Adegk.
Wansori menerangkan bahwa kabupaten Lampung Utara selain memiliki prinsip adat juga memiliki motto pembangunan yakni Lampung Utara Sikep yang berarti lingkungan aman, mantap, patuh, utuh, rapi dan anggun, sedangkan pembangunan kota dilaksanakan dengan melalui program Kotabumi Bettah yaitu bersih, elok, tentram, taqwa, aman dan hidup.
Dalam momentum ini Wansori mengajak segenap masyarakat Lampung Utara untuk sejenak menundukkan kepala seraya mendoakan para perintis, pelopor pendiri kabupaten Lampung yang telah terlebih dahulu menghadap sang khalik.
Paripurna Istimewa Dirgahayu ke-77 kabupaten Lampung Utara ini Wansori menyampaikan bahwa DPRD kabupaten Lampung Utara, sebagai lembaga legislatif dan mitra sejajar pihak eksekutif, akan selalu siap serta senantiasa menyukseskan, setiap program yang digulirkan untuk kesejahteraan masyarakat Lampung Utara.
Wansori berharap, lembaga legislatif serta eksekutif dapat menjalin hubungan yang koordinatif dan saling menghormati tugas, dan tanggung jawabnya masing-masing.
Wansori yakin apabila hubungan kedua lembaga ini dapat terjalin dengan baik, maka kinerja para lembaga mampu memberikan hal yang terbaik untuk daerah dan masyarakat kabupaten Lampung Utara.
Sementara bupati Kabupaten Lampung Utara Budi Utomo, menjelaskan bahwa kabupaten lampung Utara, mengalami peningkatan sebesar 0,34 persen dari 2, 82 persen di tahun 2021 menjadi 3,16 persen di tahun 2022, meskipun Badan Pusat Statistik selama 6 bulan mencatat angka di kabupaten Lampung Utara hanya mengalami sedikit kenaikan sebesar 0, 01 persen dari 6,14 persen di tahun 2021 menjadi 6,15 persen di tahun 2022, tetapi berdasarkan indikator indikator lain nya badan pusat statistik juga mencatat tingkat pendapatan perkapita, pada tahun 2022 mengalami peningkatan sebesar 2, 45 persen dibandingkan pada tahun 2021.
Budi Utomo menyampaikan bahwa pencapaian-pencapaian yang telah ia sebut kan tadi merupakan wujud nyata kinerja, komitmen, semangat, kerjasama, dan kerja keras dari seluruh perangkat daerah bersama-sama DPRD serta unsur pimpinan daerah lainnya.
Kendati demikian Bupati mengaku dari pencapaian yang telah ditorehkan dirinya menyadari masih banyak hal hal yang memerlukan upaya lebih dalam mengoptimalkan kinerja.
Untuk itu dirinya berharap anggota Dewan Perwakilan Daerah dapat bersinergi dengan pemerintah daerah untuk melaksanakan pembangunan yang berkeadilan bagi masyarakat.
Usai pelaksanaan rapat Paripurna, acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh ketua DPRD kabupaten Lampung Utara. (Andre)
388 kali dilihat