Bandar Lampung, (LV) –
Gubernur Lampung Serahkan Program Stimulus Bantuan Sosial
Gubernur Arinal Djunaidi menyerahkan bantuan Program stimulus bantuan sosial beras dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat kurang mampu terdampak pemberlakuan PPKM Level IV dan Mikro, Selasa (27/07/2021).
Bantuan beras diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Penerima Keluarga Harapan (PKH) yang bersumber dari beras cadangan pemerintah yang dikelola Kementeriam Sosial RI bekerja sama dengan Bulog dan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang disalurkan melalui kerjasama dengan PT. Pos Indonesia.
Sesuai data yang disampaikan oleh Dinas Sosial Provinsi Lampung, bantuan yang diberikan berupa beras sebanyak 10 kg per penerima dengan jumlah beras bantuan keseluruhan yang akan disalurkan untuk warga di Kabupaten/Kota berjumlah 676.788 kg.
Secara simbolis, Gubernur Arinal Djunaidi didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, Kadis Sosial, Kadis Kominfotik, Kepala Bulog Divre Lampung memberikan bantuan beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kelurahan Pengajaran Bandar Lampung.
Menurut Gubernur Arinal, kegiatan pemberian bantuan pada hari ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat di masa pandemi Covid -19.
Gubernur Lampung Serahkan Program Stimulus Bantuan Sosial
“Saya bersama jajaran dan dari Bulog memberikan bantuan, kalau dilihat dari sisi jumlah tidak seberapa, tapi kita harus mulai kebiasaan berbuat untuk masyarakat ini merupakan langkah awal yang akan kita lakukan secara kontinyu dimasa yang akan datang” ungkapnya.
Gubernur juga mendorong percepatan realisasi penyaluran bantuan kepada masyarakat yang ada di KabupatenKota melalui pemerintah Kabupaten/Kotanya masing – masing.
Disamping memberikan bantuan secara langsung, Gubernur Arinal juga memberikan himbauan kepada setiap warga masyarakat yang ditemui agar tetap mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan.
“Oleh karenanya saya sangat berharap kepada masyarakat untuk menjaga jarak dan aktivitasnya disesuaikan dengan kepentingan dan tidak menimbulkan kerumunan” pesannya. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).
356 kali dilihat
