Lampung Utara,lampungvisual.com
Permukaan Aliran sungai Way Abung, di Desa Banjar Agung Kecamatan Abung Timur, Lampung Utara (Lampura) di selimuti Gulma tebal dan batang bambu. Hal itu dapat menyebabkan pendangkalan sungai sehingga bisa terjadi banjir ketika musim penghujan tiba.
” Peristiwa itu sudah terjadi kurang lebih satu bulan belakangan ini yang menyebabkan aliran kali Wayabung tidak mengalir seperti biasa. Bahkan permukaan air tidak terlihat lagi karena dipenuhi gulma tebal, ranting ranting kayu dan batang bambu, ” Kata Ayi Sobri Warga Desa Banjar Agung, Senin (12/9/2022).
Jika pemerintah tidak segera melakukan langkah konkrit dengan membersihkan Gulma tebal, rerantingan pohon dan batang bambu. Maka kedepan akan terjadi pendangkalan aliran kali Wayabung yang nantinya dapat menyebabkan banjir dikala musim penghujan.
” Kami selaku masyarakat berharap kepada pemerintah agar segera melakukan pembersihan aliran sungai ini, sehingga hal yang tidak diinginkan bisa terhindari, ” tuturnya.
Sementara, Camat Abung Timur yang baru beberapa hari menjabat, RA.Habibie merespon cepat keluhan dari warganya dengan menurunkan tim melihat ke lokasi langsung aliran sungai Way Abung yang permukaan airnya di tutupi Gulma tebal.
” Tadi jajarannya sudah turun ke lokasi untuk mengecek kondisi aliran sungai Way Abung dan selanjutnya kita akan melakukan koordinasi dengan pimpinan mencari solusi agar secepatnya membersihkan Gulma Tebal sehingga aliran sungai ini bisa kembali normal, ” Kata Habibie.
Menurut dia, Pihaknya akan segera berupaya semaksimal mungkin untuk mencari langkah agar aliran sungai Way Abung yang berada di Desa Banjar Agung segera dibersihkan dari Gulma tebal. ” Namun, warga juga harus bersabar karena semua butuh proses dan mudah mudah tidak memerlukan waktu lama aliran sungai Way Abung akan dibersihkan, ” tuturnya. (Andrian Folta)
267 kali dilihat
