Pesawaran (LV) –
Pemerintah Kabupaten Pesawaran meluncurkan Posyandu Holistik Integratif,dalam rangka Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-28, sekaligus dalam kegiatannya melaksanakan pemantauan terhadap tumbuh kembang anak di Posyandu Anggrek Desa Bogorejo Kecamatan Gedong Tataan, Selasa (22/6/2021).
Mewakili Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesejahteran Rakyat, Syukur menyampaikan terima kasih atas dipercayanya Kabupaten Pesawaran menjadi lokus kunjungan pada rangkaian kegiatan Harganas ke-28.
” Semoga dengan kunjungan ini dapat menambah motivasi bagi para kader kami untuk melaksanakan kegiatan posyandu secara holistik integratif,” ucapnya.
Untuk itu, sambung Asisten I Sekdakab, tentunya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran mengucapkan terimakasih, dan selamat datang.
” Selamat berkunjung kepada bapak/ibu Tim Pelaksana HARGANAS Provinsi Lampung yang telah hadir di acara pemantauan tumbuh kembang anak posyandu anggrek desa Bogorejo Kecamatan Gedong Tataan,” ujar Syukur saat itu hadir Ketua Tim Penggerak PKK Pesawaran Nanda indira Dendi, SE.
Menurutnya, Pos Pelayanan Terpadu Holstik Integratif ini adalah salah satu inovasi daerah sebagai wujud strategi pemberdayaan yang layak yang dikedepankan.
” Pada hakekatnya posyandu ini merupakan revitalisasi posyandu mandiri yang diintegrasikan dengan layanan sosial lainnya dengan tidak meninggalkan tugas utamanya yaitu sebagai wadah program kesehatan berbasis masyarakat” kata dia.
Lebih dari itu, lanjut Syukur, menyadari hal tersebut posyandu holistik integratif sudah menjadi salah satu strategi dan arah kebijakan yang harus dikembangkan dimasa yang akan datang.
” Posyandu Holistik Integratif ini adalah jenis layanan yang terintegrasi dengan BKB dan PAUD yang hari ini akan kita luncurkan untuk memulai usaha ke kehidupan yang lebih baik dan maksimal,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, ujar Asisten I Sekdakab, sangat berharap agar segenap unsur khususnya para kader posyandu mampu bergandeng tangan, saling mendukung dan melengkapi.
”Sehingga mempermudah koordinasi dan konsultasi lintas sektoral untuk mencapai tujuan yang diharapkan,” ujarnya.
Untuk itu, tambah Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra menghimbau kepada para kader agar bekal pengetahuan dan kapasitas yang didapatkan menjadi landasan penting dalam menjalankan tugas pokok fungsi dan tujuan mulia posyandu.
“Selain itu juga agar dapat menjadi inisiator yang menularkan semangat revitalisasi posyandu kepada masyarakat luas untuk bersama-sama mengembangkan sumberdaya manusia yang unggul,” tandasnya (ang)