HGN ke-77, Wakil Bupati Ali Rahman: Merdeka Adalah Guru yang Menomorsatukan Murid

WAY KANAN

Way Kanan (LV) – Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Ke-77 Tingkat Kabupaten Way Kanan Tahun 2022 di gelar Lapangan Pemkab Way Kanan, dengan Inspektur Upacara Wakil Bupati Ali Rahman, Jum’at (25/11/2022).

Hadir Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah Kabupaten, Saipul, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah, Instansi Vertikal, Pejabat Eselon III dan IV , Pejabat Fungsional serta seluruh Staf Pemerintah Kabupaten Way Kanan dan para Guru.

Wakil Bupati Ali Rahman, menyampaikan Pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Nadiem Anwar Makarim, yang pada intinya semua harus melakukan perubahan termasuk guru, berinovasi, mengubah cara pandang dan cara kerja dalam memberikan layanan terbaik bagi pedidik dan peserta didik.

“Mungkin diantara kita sampai hari ini masih ada yang ragu untuk melakukan perubahan dalam proses pembelajaran di kelas atau dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin satuan Pendidikan.”, ujar Wabup Ali Rahman.

Baca Juga:  340 KK warga kampung Bumi Baru terima bantuan BLT Dana Desa dan BST kemensos Tahap Tiga

Lanjut Wakil Bupati, saat ini kurikulum platform Merdeka Mengajar yang diluncurkan pada awal tahun ini, sepenuhnya dirancang untuk memenuhi kebutuhan guru akan ruang untuk belajar, berkarya, dan berkolaborasi,Dimana platform tersebut dibuat berdasarkan kebutuhan yang ada di lapangan,

“Dalam platform Merdeka Mengajar, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten-konten praktik baik pembelajaran, dan terkoneksi dengan rekan sesama guru dari daerah lain.” kata dia.

Kemendikbudristek juga terus membuka kesempatan bagi para guru untuk mengikuti program Guru Penggerak yang berbeda dengan program Pendidikan yang ada selama ini. Dimana program Guru Penggerak bertujuan untuk menghasilkan generasi baru kepemimpinan Pendidikan Indonesia.

Dirinya menegaskan, merdeka adalah guru yang menomorsatukan murid dalam setiap keputusannya, yang mampu menjadi mentor bagi guru-guru lainnya, dan berani melakukan terobosan-terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi muridnya.

Baca Juga:  PMI Kecamatan Negeri Besar Adakan Penyemprotan Disinfektan

“Juga dengan program persiapan calon guru masa depan kita, khususnya melalui transformasi program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan yang kini berorientasi pada praktik pengalaman lapangan, mengedepankan metode inkuiri, dan membiasakan guru melakukan refleksi. Inovasi lainnya adalah kini perkualiahan PPG jauh lebih terintegrasi dengan sekolah, kampus, dan masyarakat melalui system digital. Semua bertujuan untuk melahirkan para pendidik sejati yang professional dan adaptif, yang terus memprioritaskan kebutuhan peserta didik, dan yang selalu bersemangat untuk berkolaborasi dalam berinovasi”, lanjutnya.

Ditekankan pula dalam pidato tersebut bahwa ide-ide brilian perlu didukung dengan kesejahteraan para guru. Untuk itu, Kemendikbudristek saat ini juga tents memprioritaskan pengangkatan guru honorer sebagai ASN melalui seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK). Karena Mendikbudristek tidak menutup mata bahwa memang masih banyak hal yang perlu disempurnakan dalam program tersebut.

Baca Juga:  Masyarakat Rambang Jaya Nikmati Manfaat ADK Tahun 2017

Usai Upacara dilakukan Penyerahan penghargaan kepada Guru yang melaksanakan tugas mengajar secara online di RRI Way Kanan pada saat Pandemi Covid-19, yaitu Suradi, S.Pd, Sisna Isnaini, S.Pd, Henik Wulandari, S.Pd, dan Desti Nurjanah Yunita, S.Pd yang merupakan guru SDN 01 Sidoarjo, serta Rosalia NK, S.Pd dan Laila Marlia, S.Pd guru SDN 01 Negeri Baru.(*/Fikri)

 181 kali dilihat

Tagged