BANDARLAMPUNG, (LV)
Sebanyak tujuh ribuan siswa kelas IX di 23 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri se-Bandarlampung, serentak menjalani vaksinasi nasional gratis COVID-19 bagi sasaran kelompok usia 12-17 tahun (vaksinasi pelajar), Jum’at (3/9/2021).
Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana, turun langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi, antara lain yang digelar di SMP Negeri 11 dan SMP Negeri 14 Bandarlampung. Merujuk data, kota ini memiliki sedikitnya 139 SMP baik negeri, swasta, maupun sederajat.
Pelaksanaan vaksinasi massal itu sekaligus bagian prakondisi persiapan pembelajaran tatap muka (PTM) bertahap dan terbatas apabila evaluasi dari pemerintah melalui Komite Percepatan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) memutuskan Kota Tapis Berseri lalu dirubah status masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)-nya ke Level 3.
“Dalam mensukseskan capaian vaksinasi, di tahap awal Pemkot menyediakan tujuh ribu dosis vaksin. Bunda berharap ketika sudah divaksinasi kekebalan tubuh (herd immunity) terbentuk,” ujar Bunda Eva, sapaannyi.
Walikota berlatar politisi PDI Perjuangan ini mengafirmasi, Pemkot Bandarlampung telah mempersiapkan segala macam sarana untuk kegiatan sekolah tatap muka. Doakan jika Bandarlampung masuk dalam PPKM Level 3, maka sekolah tatap muka secara bertahap dilaksanakan,” jamin Bunda Eva. Hore!
Sebelumnya, instruksi verbal agar pemda di Lampung terus menggencarkan akselerasi vaksinasi nasional gratis COVID-19 guna mengendalikan laju penyebarannya, ikut dilantang-suarakan langsung oleh orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat meninjau langsung vaksinasi COVID-19, bagian kunjungan kerja kenegaraan seharinya di Lampung, Kamis (2/9/2021) kemarin.
“Saya ingin vaksinasi di Provinsi Lampung ini terus digencarkan sehingga segera bisa menghambat laju penyebaran COVID-19, dan kita berharap terutama untuk anak-anak, murid-murid semuanya,” tutur Presiden Jokowi, dengan gaya khas kebapakannya. [red/Bunda Eva/Setpres RI/Muzzamil]
