SINTANG – Hujan yang mengguyur pada Selasa (22/09/2020) siang, menjadikan proses distribusi material untuk pengerjaan tiga titik sasaran pembangunan fisik, yaitu Jalan Desa, Dua Jembatan dan Enam Gorong-gorong, menjadi tantangan tersendiri pada pelaksanaan Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reg 109/Sintang TA 2020.
Rencana akan segera menggelar pelaksanaan pembangunan untuk Jalan Poros Desa pada Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 109/Kodim Sintang, dialihkan sementara waktu.
Yang seharusnya pengerjaan jalan akan dilaksanakan pada pagi hari, Hari Pertama, menjadi terganggu.
“Memang kondisi jalan yang akan kita bangun sudah tergenamg air. Ini sulit bagi kita. Namun kita tetap bekerja, dengan melakukan upaya pembersihan di lokasi yang tanpa.genangan dan membersihkan sampah-sampah dari atas jalan terlebih dahulu,” urai Danramil 08/ Ketungau Tengah, Serma Bambang Ariyanto, ditemui di Lokasi TMMD 109/Sintang.
Terpisah, Dandim Sintang, Letkol Inf Eko Bintara Saktiawan, menjelaskan hujan adalah Karunia Illahi dan berkah bagi pihaknya yang mulai melaksanakan Kegiatan TMMD 109/Sintang TA 2020 yang dipusatkan di Desa Tirta Karya, Kecamatan Ketungau Tengah, Kalimantan Barat (kalbar).
“Kita tetap bekerja tapi kita siasati kondisi (hujan) yang ada. Satgas tetap.melakukan tugasnya dengan mencari sasaran yang bisa dikerjakan walau hujan turun dengan intensitas tinggi,” papar Letkol Inf Eko Bintara Saktiawan. (1205/Sintang)
