Bandar Lampung (LV) –
Inkubator Bisnis dan Teknologi (Inkubitek) IIB Darmajaya menggelar Training of Trainer (ToT) kepada mentor dan supervisor Program Kewirausahaan (ProKUS) Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) selama tiga hari (19 – 21 November 2021) di Aula Lantai 3 Gedung Alfian Husin.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Inkubitek, Career Center, dan Alumni (UPT ICCA) Lilla Rahmawati, S.Sos., M.M., mengatakan ToT ini juga merupakan bagian dari tahapan pelaksanaan ProKUS terhadap 400 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Lampung Selatan. “ToT diikuti oleh 16 mentor dengan 5 dosen sebagai supervisor,” ungkapnya.
Masih kata dia, dalam ToT peserta akan mendapatkan materi selama tiga hari. “Materi disampaikan oleh expert dibidangnya. Ini dilakukan sebelum turun ke lapangan agar mentor siap untuk melakukan tahapan validasi hingga menginkubasi usaha ultra Mikro dari KPM yang akan didampingi,” ujarnya.
Adapun materi yang diberikan dalam ToT meliputi perhitungan HPP (harga pokok penjualan), pencatatan keuangan & transaksi digital untuk usaha ultra mikro, membuat logo brand produk, dan pemetaan KPM dengan pendekatan fellowship Kelley Models.
Kemudian hari kedua, legalitas usaha dan produk, menyusun KPI produksi & quality control produksi untuk usaha ultra mikro, teknis mentoring KPM, dan hari ketiga peserta menerima materi MBC (Analisis Produk & Kompetitor) serta digital marketing.
Sementara, Wakil Rektor 3 IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., M.M., mengatakan atas nama institusi menyampaikan terima kasih kepada UPT ICCA yang dipercaya untuk menjalankan ProKUS dari Kemensos RI. “Dari sekian banyak perguruan tinggi IIB Darmajaya dipercaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan KPM di Provinsi Lampung khususnya di Lampung Selatan,” ungkapnya.
Muprihan berharap program ini dapat terlaksana dengan baik. (R)
