Jantung Bocor dan Tidak Punya Anus, Bocah 8 Tahun Butuh Uluran Tangan

BANDAR LAMPUNG

Bandar Lampung (LV) – Ayesha dzafira anak berumur 8 tahun warga Pesawahan Kecamatan Teluk Betung Selatan Kota Bandar Lampung ini, menderita jantung bocor dan tidak memiliki anus sejak lahir, butuh uluran tangan para dermawan.

Ayesha dzafira lahir pada tgl 20 Desember 2015. merupakan anak pertama dari 2 bersaudara, pasangan suami-istri Jamaludin dan Dwi marina, Ketika Ayesha lahir, tidak memiliki lubang anus ( pantat ) serta badan dan bibir yang biru .

Setelah bawa ke dokter ternyata Ayesha memiliki kelainan jantung ( jantung bocor ) dan harus segera ditindak lanjuti.

Kedua Orang tua ayesha yang harus berjuang menyelesaikan penyakitnya satu persatu dan membawa ke rumah sakit untuk ditangani anusnya terlebih dahulu.

Dwi Marina Ibu kandung Ayesha menjelaskan dokter baru bisa menangani Ayesha ketika umur 2 bulan untuk segera di operasi pembuatan anus. Karena pembuatan anus nya ada 3 tahap. Tahap pertama pembuatan anus, Ayesha sempat ngedrop Karena jantung nya lemah sehingga dokter sempat berputus asa untuk melanjutkan operasi tersebut.

Baca Juga:  200 di Fermentech Indonesia, 179 di Banjit Way Kanan, Tersuntik Vaksinasi OJK-APINDO

“Kuasa Allah, akhir nya Ayesha bisa di operasi tahap pertama dan sampai sekarang Ayesha bab melalui usus yg di keluarkan atau di sebut colostomy,”Jelas Dwi Marina, Kamis (6/4/2023).

“Saya harus bisa membuat anak saya semangat meskipun Ayesha memiliki 2 penyakit yang di derita nya,”ungkapnya.

Setelah 1 tahun berjalan,untuk menindak lanjuti jantungnya. Kedua orang tuanya melanjutkan tahap ke 2 untuk pembuatan anus,namun dokter belum sanggup karena jantung Ayesha lemah.

“Dan pada akhirnya penyembuhan berfokus pada pengobatan jantung Ayesha terlebih dahulu,”ujarnya.

Untuk pengobatan jantung Ayesha,Ayesha harus di bawa ke rumah sakit harapan kita Jakarta.

“Dengan berbagai cara saya lakukan untuk membawa anak saya ke Jakarta, dan sesampai nya di Jakarta saya bertemu dokter jantung, ternyata sakit Ayesha bukan hanya jantungnya yang bocor, tapi sudah kena paru-paru,” lirihnya.

Kini Ayesha bertahan hidup dengan 1 paru-paru yang berfungsi, Per 3 bulan ayesha ke Jakarta untuk control.

Setelah 3 tahun menjalani control dan akhir nya Ayesha bisa menjalani kateter. Dan untuk jantung nya,Ayesha baru menjalani kateter. Setelah pengobatan selesai.

Baca Juga:  Agus BN : Suara Rakyat adalah Suara Langit

“Ayesha saya bawa pulang ke Lampung. Untuk berobat jalan, dan tetap per 3 bulan harus control. Seiring waktu berjalan, Kini kedua pasangan hanya bisa pasrah namun semangat ayesha membuat Kami kuat,”ungkap Dwi sambil berlinang air mata.

Saat ini kedua orang tuanya sudah tidak bisa membawa Ayesha ke jakarta lagi Karena keterbatasan biaya.

“Akhir nya saya berhenti untuk pengobatan jantung Ayesha. Saat ini saya membutuh kan dana yg sangat besar untuk pengobatan Ayesha. Mulai dari jantung nya sampai ke kolostomi nya ( pembuatan anus ),” ujarnya.

Pasalnya,kedua orang tua dari bocah ini tidak punya penghasilan tetap,bahkan dari hasil kerja serabutan kadang juga tidak cukup untuk kebutuhan sehari.

“suami saya kena pengurangan pegawai dan akhir nya suami saya tidak memiliki pekerjaan. Dan saat ini juga saya masih tinggal di rumah mertua saya. Saya berharap Ada Orang baik yg bisa membatu kesembuhan Ayesha, Biaya yg Di Butuhkan Rp.100.000.000, Untuk Biaya operasi, Biaya Oprasional Pendampingan dan Obat Obatan.

Baca Juga:  Gubernur Ridho Promo Wisata Lampung di BIT Milano Italia, Targetkan 300 Ribu Wisatawan pada 2019 Optimistis Tercapai

Ia berharap ada pihak dermawan yang mau membantu meringankan beban keluarga demi kesembuhan ayesha karena jika tidak ditangani segera secara intensif dikhawatirkan dapat menimbulkan komplikasi dengan penyakit lainnya.

“Kami sangat berharap pada Pemerintah Kota Bandar Lampung, Pemerintah Provinsi Lampung dan para dermawan, untuk membantu meringankan beban yang kami pikul,”ungkap Dwi yang tinggal di Jalan Ikan Kembung Gang Srikandi No.78 RT. 040 Kelurahan Pesawahan Kecamatan Teluk Betung Selatan Kota Bandar Lampung. (Ang)

 2,148 kali dilihat

Tagged