Jelang Bulan Suci Ramadhan, Harga Beras di Pasar Way Kanan Mengalami Penurunan

Jelang Bulan Suci Ramadhan, Harga Beras di Pasar Way Kanan Mengalami Penurunan
WAY KANAN

Way Kanan (LV)-
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan monitoring harga pasar beberapa komoditi sembako menjelang hari besar keagamaan Nasional (HKBN) Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H, terpantau cukup aman, Rabu (6/3/2024).

Hadir dalam monitoring yaitu Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Way Kanan Bersama Unsur Kodim 0427 Way Kanan, Unsur Polres Way Kanan, Kajari Way Kanan dan Dinas terkait, Perwakilan dari Pemerintah Kecamatan Blambangan Umpu serta Lurah Blambangan Umpu.

Baca Juga:  Babinsa Dampingi Warga Binaan Lakukan Tes Swab Antigen

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Way Kanan Edi Suprianto didampingi Kabid Perdagangan M Ali Kandar menerangkan bahwa kegiatan monitor tersebut digelar dalam Rangka Persiapan Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H.

Pemkab bersama rombongan mengadakan pengecekan harga Pasar dan stok Sembilan Bahan Pokok seperti beras, telor, Minyak, Gula, Cabe Merah, Bawang Merah, Bawang Putih, Daging yang ada di Pasar Pemda Km.02 Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan.

Baca Juga:  Proyek Rehab Irigasi di Kecamatan Baradatu, Rumah Warga Tergusur, Pemerintah Abai

Kadis Edi Suprianto menuturkan menyampaikan hasil Pengecekan beberapa komoditi sudah mengalami penurunan seperti Beras Premium dari harga Rp16.000 S.d Rp17.000 turun menjadi Rp15.000. Bawang Merah dari harga Rp30.000 turun menjadi Rp28.000, Cabe Merah dari Harga Rp80.000 turun menjadi Rp60.000.

Sedangkan komoditi lainnya masih stabil, tidak mengalami kenaikan harga, “untuk stok sampai dengan Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri alhamdulillah aman dan terkendali,” Katanya.

Baca Juga:  HUT Way Kanan ke -20, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

“Komoditi yang mengalami Penurunan harga seperti Beras, Bawang Merah dan Cabe dikarenakan petani sudah mulai memasuki musim panen,” pungkasnya. (Fik

 167 kali dilihat