Brebes –
Itulah yang disampaikan Subagiyo, Kepala Dispermades Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, saat wawancara dengan media di lokasi TMMD Reguler 109 Kodim 0713 Brebes, di Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Selasa (15/9/2020).
Dijelaskannya, dalam tahap Pra TMMD yang dimulai 15 Agustus 2020 lalu, pekerjaan pembangunan jalan sepanjang 1.670 meter lebar 4-6 meter (RAB), benar-benar akan segera membuka salah satu dukuh di Desa Kalinusu, yaitu Dukuh Kedung Kandri, sehingga warganya tak harus menyeberang Kali Pemali dengan rakit dan memutar melewati sejumlah desa di wilayah kecamatan tetangga, Kecamatan Bantarkawung, hanya untuk menuju ke pusat pemerintahan Desa Kalinusu guna mendapatkan pelayanan.
“Dampak ekonomi pembangunan jalan tembus itu akan memangkas biaya angkut panen dan barang, khususnya 100 KK Dukuh Kedung Kandri, karena transportasinya akan langsung melalui darat,” terangnya.
Untuk itulah dirinya mewakili Pemkab Brebes, mengucapkan banyak terima kasih kepada TNI Kodim Brebes, yang secara teknis mengawaki proyek pembangunan infrastruktur tersebut.
Tak lupa dirinya mengacungi jempol, karena jalan yang sedang dibangun kenyataannya bakal menorehkan prestasi panjang 530 meter, sehingga volume totalnya menjadi 2,2 kilometer. Pun dengan partisipasi warga setempat yang luar biasa membantu TNI.
“Warga juga merelakan tanahnya terpangkas untuk pelebaran jalan demi kepentingan bersama itu. Sedangkan bagi pemerintah desa setempat, jalan TMMD akan membelah tanah bengkok 5 desa seluas 35 hektar, yang nantinya akan dikelola bersama masing-masing Bumdes untuk agrowisata,” pungkasnya.
Turut mendampingi, Dandim Letkol Armed Mohamad Haikal Sofyan, Camat Eko Purwanto, Danramil 08 Bumiayu Kapten Armed Jupriadi, dan Kepala Desa Kalinusu, Wasid (44).
Untuk diketahui, kelima desa yang tanah kas desa/bengkoknya tergabung menjadi satu di wilayah Desa Kalinusu meliputi Desa Kalilangkap, Kalisumur, Kaliwadas, Pamijen, dan Desa Kalinusu sendiri. (Aan)
