Lampung Timur, (LV) –
Menjelang lebaran Idul Fitri 2021 mendatang, Penyebaran virus Covid-19 dan peredaran daging di pasaran tentu meningkat. Namun, masyarakat di harapkan untuk tidak melakukan Mudik lebaran dan juga harus berhati-hati akan peredaran daging sapi palsu alias daging Babi hutan.
Kapolres Lampung Timur AKBP WAWAN SETIAWAN, S.IK didampingi oleh Kabag Ops Kompol M Syouzarnanda Mega, S.IK menyampaikan bahwa Lampung khususnya Lampung Timur telah menyiapkan 5 Pos Pengamanan dan 1 pos Pelayanan guna melakukan penyekatan agar masyarakat Lampung Timur tidak melakukan Mudik lebaran.
Selanjutnya Nanda, Juga menghimbau kepada masyarakat untuk Berhati-hati dalam membeli daging sapi dipasaran pada menjelang Lebaran Idul Fitri 2021, agar tidak dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab, dengan cara menjual daging sapi palsu, alias daging babi kepada masyarakat.
Sebagai informasi, Pada (20/4/21) yang Lalu Polsek Metro Kibang yang dipimpin Oleh Kapolsek Iptu Tatik Mulyaningsih, Berhasil Mengungkap Pelaku peredaran dan penjualan daging sapi palsu yang ternyata Daging Babi dengan tersangka 3 orang yang selanjutnya diserahkan ke Sat Reskrim Polres Lampung Timur untuk penyidikan lebih lanjut.
Operasi Ketupat Krakatau 2021 pelaksanaanya tahun ini berbeda dengan Operasi Ketupat pada tahun —tahun sebelumnya, Khususnya Yang dilaksanakan Selama 12 hari mulai dari Tanggal 6 mei sampai dengan 17 Mei 2021.
Untuk Pelaksanaan Sholat Idul fitri 1 Syawal 1442 tidak dilaksanakan di rumah ibadah atau Masjid dan Lapangan Terbuka melainkan di tunaikan di Rumah masing masing, “Terang nya
Penulis : Arliyan Ath
Dilansir: Humas Polres Lampung Timur
446 kali dilihat
