Kepala Kepolisian Resort Tulangbawang Barat laksanakan kegiatan upacara di SMK Muhammadiyah

TULANG BAWANG BARAT

TULANG BAWANG BARAT-
Dalam kegiatan rutin Polri Go To School yang dilakukan kepolisian Resor Tulangbawang Barat, Kepala Kepolisian Resort Tulangbawang Barat laksanakan kegiatan upacara di SMK Muhammadiyah kecamatan Tumijajar,(27/07/2020).

Menjadi pembina upacara di kegiatan tersebut, selain Kapolres Tulangbawang Barat AKBP Hadi Saepul Rahman S,IK juga terlihat hadir Kasat lantas beserta anggota, Kasi Propam, Kapolsek Tumijajar dan anggota polsek Tumijajar, Babinsa Tumijajar.

AKBP Hadi Saepul Rahman S,IK dalam sambutannya mengatakan, didalam suatu pandemi ini pertama kita harus selalu waspada tetap patuhi protokol kesehatan khususnya di dalam kegiatan belajar mengajar maupun bermain diluar jam sekolah,

Baca Juga:  Baznas Tubaba Bagikan Program Beasiswa Pendidikan

“Dalam situasi pandemi saat ini jangan lah Panik dan juga jangan percaya akan berita yang belum tentu kebenarannya, saring sebelum share, kerena saya yakin seluruh siswa-siswi SMK Muhammadiyah ini pasti tau mana benar dan tidak,” ucap Kapolres, Senin 27 Juli 2020.

Masih kata Kapolres, kemajuan SMK Muhammadiyah ini sangat baik harus dijaga bersama-sama dan untuk siswa-siswi teruslah berkarya dan berprestasi, jadilah Siswa-siswi yang berkompeten di berbagai aspek,

“Tanamkan lah tiga aspek yaitu, memiliki pengetahuan dan keinginan, harus memiliki skill dan keterampilan yang aktif dan yang paling penting juga harus memiliki etitut atau perilaku yang baik disekolah maupun diluar sekolah dan juga karakter pantang menyerah, jujur dan mau berkorban, karena tanpa adanya karakter juga tidak akan berhasil, ” terangnya

Baca Juga:  Ogoh-ogoh meriahkan Nyepi Umat Hindu Tubaba

Ditambahkan Kapolres, dalam tiga aspek tersebut kita juga jangan melupakan aspek spiritual seperti berdoa dan lebih taat ibadah nya agar segala sesuatu nya diberikan kelancaran dalam apapun yang dikerjakan dan Jadilah anak yang gaul, gaul dalam arti bisa menempatkan diri pada posisi dimana bersikap kepada guru dan bagaimana menempatkan diri ketika ketemu dengan orang yang lebih tua,

“Jangan lah gaul dalam arti yang menyalahgunakan narkoba, kebut-kebutan dijalan atupun balapan liar, kalo yang seperti itu bukan anak gaul tapi anak salah gaul, karena kesuksesan yang diraih dengan cara yang baik dan digapai dengan segala upaya dan berkorban,” pungkasnya (*)

 368 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.