Sukoharjo (02/11/23) Komandan Kodim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E., melaksanakan Video Conference (Vicon) Gerakan Nasional ketahanan Pangan tahun 2023 bertempat di Lahan Demplot Hanpangan Kodim 0726/Sukoharjo di Dk. Sambirejo, Ds Celep, Kec Nguter, Kab. Sukoharjo bersama Kadispertan Sukoharjo bpk. Bagas Windyaryatno, SP., (02/11/23).
Gerakan Nasional ketahanan pangan tahun 2023 merupakan program kolaborasi TNI, Kementerian Pertanian, dan Badan Pangan Nasional yang dipimpin langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin dengan didampingi oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yodo Margono, S.E., M.M., C.S.F.A., Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beserta para Kepala Staf Angkatan dan dilaksanakan secara terpusat dari Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Dengan Tema “Ketahanan Pangan Untuk Indonesia Maju” Kodim 0726/Sukoharjo berkomitmen untuk terus secara maksimal mendukung dan melaksanakan Gerakan Nasional ketahanan Pangan ini di wilayah.
“Lahan Demplot Hanpangan Kodim 0726 Sukoharjo di Dk. Sambirejo, Desa Celep, Kecamatan Nguter ini, merupakan lahan Demplot yang kita tanami kedelai oleh Kodim 0726/Sukoharjo bersama para petani binaan beberapa bulan yang lalu,” ungkap Dandim.
“Adapun kegiatan Vicon Gerakan Nasional Hanpangan Jajaran TNI Tahun 2023 ini dilaksanakan di 384 titik di seluruh Indonesia secara serentak, salah satunya adalah yang kita laksanakan di Lahan Demplot Hanpangan Kodim 0726 Sukoharjo di Dk. Sambirejo, Ds Celep ini, dan kegiatan ini langsung kita laporkan ke komando atas,” terang Dandim 0726/Sukoharjo.
Lebih lanjut Dandim 0726/Sukoharjo menerangkan bahwa dalam upaya mengoptimalkan program ketahanan pangan, TNI selama ini telah bekerja sama dengan Dinas Pertanian dalam menggarap lahan kosong dan Lahan para Kelompok Tani untuk ditanami berbagai tanaman pangan, termasuk memberikan bantuan sumur-sumur dalam untuk membantu irigasi lahan pertanian.
Harapannya kehadiran dan peran serta TNI selama ini dalam mendukung ketahanan pangan dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh warga masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan meningkatkan produktivitas rakyat di bidang ketahanan pangan.
(Agus Kemplu)
