Langkah Selanjutnya, Terkait Dugaan Pungli PJLT Sambangi Kajari Lamteng 

LAMPUNG TENGAH

Lampung tengah,lampungvisual.com-

Terkait dugaan pungli di SMA Negeri 1 Punggur Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah, Forum Jurnalistik Lampung Tengah (FJLT) hari ini, Kamis (04/10) mendatangi Kejaksaan Negeri Gunung Sugih.

Menurut Ketua FJLT Zulkifli, kedatangan mereka ke Kejaksaan, “kami akan datang dan melaporkan dugaan pungli yang telah meresahkan orang tua murid, kami mendesak pihak kejaksaan untuk menindaklanjuti laporan yang akan kami sampaikan,” ujar Zulkifli.

Ia juga, menambahkan, persoalan ini sudah banyak diberitakan dan sudah viral.

“Hal ini sudah menjadi informasi yang luas, seyogyanya pihak kejaksaan dapat memanggil dan memeriksa pihak-pihak yang terlibat dalam dugaan pungli di SMA Negeri 1 Punggur, kasihan orang tua siswa yang tidak cukup uang dibebani biaya pungutan yang cukup besar,” tambah Zul.

Baca Juga:  Ketua TP PKK Riana Sari Arinal Bersama Ribuan Jemaah Ikuti Pengajian Akbar Al-Hidayah di Lapangan Merdeka Seputih Banyak, Lampung Tengah

Sebelumnya, dugaan pungli ini mencuat bermula, saat Zulkifli paman seorang siswa mendatangi sekolah untuk memohonkan keponakannya bisa ikut ujian dan pihak sekolah meminta uang sebesar Rp 3 juta.

Namun saat ditanya Zulkifli, untuk apa saja uang Rp 3 juta tersebut, pihak sekolah tidak bisa menjelaskan secara rinci dan terbuka, dan ia pun beranggapan pungutan yang tidak mendasar merupakan pungut liar atau pungli.

Baca Juga:  Siswa Latja  Diharapkan Wujudkan  Rencana Besar Polri Menuju Quick Wins Restra Polri 2019

“Kedatangan saya di sekolah itu tidak ditanggapi dan saya tidak mendapatkan penjelasan yang jelas, alasan pihak sekolah karena saya bukan orang tua siswa, tapi saya kan paman kandung, dan ini jelas pungli,”” tuturnya.

Menanggapi hal ini Kepala Kejari Gunung Sugih, Edi Dikjaya didampingi Kasi Pidsus, Kasi Pidum mengatakan, kejaksaan meminta orang tua murid untuk melaporkan ke Kejaksaan dan mereka akan menindaklanjuti.

“Kita akan lihat kasus ini, kami minta ada orang tua yang mau melaporkan secara resmi kepada kami sehingga dapat kami tindaklanjuti,” ujar Edi Dikjaya di ruang kerjanya, Kamis (04/10). (Iswan)

Baca Juga:  Jelang Musim Kemarau Wabup Loekman Himbau Warga Waspada Kebakaran 

 2,223 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.