Lapas Gunung Sugih Produksi Closet Leher Angsa

LAMPUNG TENGAH

Lampung Tengah,Lampungvisual.com –

Dalam 10 Prinsip Pemasyarakatan nomor 6 dinyatakan bahwa Pekerjaan yang diberikan kepada narapidana dan anak didik tidak boleh diberikan pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan dinas atau kepentingan negara sewaktu-waktu saja.

Pekerjaan yang diberikan harus satu dengan pekerjaan di masyarakat dan yang menunjang usaha peningkatan produksi oleh sebab itu Narapidana sejatinya diberikan pekerjaan  untuk bekal bebas kelak.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas)   Klas III Gunung Sugih,  Syarpani saat membuka Pelatihan Pembuatan Sanitasi Kesehatan Dasar (Industri Pembuatan Bowel /Closet Leher Angsa ) yangterlaksana atas Kerjasama Puskesmas Gunung Sugih dan

Baca Juga:  Cegah Penyimpangan, Tahun Ini Pemkab Lamteng Terapkan Transaksi Non Tunai

Lapas Gunung Sugih. Kamis,  (25/1) di Area Pondok Asimilasi Narapidana Unit Industri Percetakan Batako dan Paving Blok dalan lapas.

“Terus dan terus berupaya kita mencari mitra usaha untuk meningkatkan produktifitas narapidana agar bebas kelak mempunyai ketrampilan dalam berusaha”, Ujar Pria penggagas Go Green di area lapas ini.

Syarpani menyampaikan bahwa Produksi Closet ini pada tahap awal akan bekerjasama dengan para kepala kampung untuk memenuhi kebutuhan Warga sekitar lapas dalam rangka memenuhi kesehatan sanitasi dasar.

“Masih banyak rumah warga yang belum mempunyai WC layak pakai,  jadi kami berinisiatif dengan Kepala Puskesmas Gunung Sugih untuk menangani ini sebagai wujud kepedulian lapas terhadap lingkungan sekitar dengan meproduktifkan tenaga kerja para Narapidana”, tutur alumni Pasca Sarjana Universitas Padjadjaran ini.

Baca Juga:  Bustami: Berikan Sanksi Tegas Kepada Guru SMAN 1 Kotagajah

Sementara itu,  Kepala Puskesmas Kecamatan Gunung Sugih,  Yulianti Nilawati memberikan apresiasi yang luar biasa kepada pihak lapas atas terjalinnya kerjasama di bidang kesehatan baik yang didalam lapas maupun kepedulian lapas terhadap lingkungan masyarakat luar lapas.

” Kami sudah bekerjasama dalam pengobatan rutin,  penyuluhan bagi narapidana tetapi apresiasi yang luar biasa terhadap Kalapas karena mau memproduksi Closet untuk kepentingan masyarakat sekitar lapas, semoga kerjasama ini bisa berjalan selamanya”, harap Yulianti.

Baca Juga:  Kontingen Asal Lampung Tengah Meraih Juara Umum

Pelatihan ini ditutup dengan MoU antara Pihak Lapas dan Puskesmas tentang Pelatihan Pembuatan Sanitasi Dasar.

Penulis : Iswan

 1,612 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.