Bandar Lampung (LV) —
Kalau Uci Bing Slamet cukup ‘memiliki’ lewat bait syahdu dua lagu legendaris, Bukit Berbunga warsa 1982 dan Batu Lembah Biru karya A Riyanto di 1983, tidak dengan Galuh, sang pebisnis muda.
Galuh Kafhi Hussein, nama lengkap pria satu ini berbilang bulan sejauh PPKM membatasi ruang gerak manusia Nusantara demi dapat mengucapkan selamat tinggal pada pandemi belasan bulan melanda, sabarnya berbuah besar. Galuh sukses jua wujudkan mimpinya.
Apa itu? Mengolah kecamuk hati tak jua usai pandemi, menolak takluk tertekuk pagebluk, mengolah batin mengolah rasa, mengolah ide mendedah prakarsa, mendapati betapa indah suasana tingkah berisik lelambaian daun, denting jejatuhan ranting gemericik memercik bunyi bongkahan batu, asri alami pemandangan elok perbukitan khas otentik Kelurahan Sukadanaham, Tanjungkarang Barat, Bandarlampung. Menjadi: sesuatu.
Tanpa ba bi bu, Galuh pun senyap jibaku, Bismillah, menyulapnya menjadi satu bakal calon destinasi ekowisata kuliner residensi favorit keluarga, Biidznillah, berinya jenama, Lembah Batu.
Lengkapnya, Lembah Batu Heritage. Nama sang destinasi, yang Galuh Kafhi Hussein bangga perkenalkan pembukaan peluncuran mininya (soft-opening), akhir pekan ini, pada Jumat (17/9/2021) kemarin.
“Pengen ngga sih berkunjung di tempat wisata yang asri, sejuk, go green, dengan view yang memanjakan mata? Pasti pengen doong, hehe apalagi sama keluarga atau sama si do’i. Tapi, kadang bingung nyari tempat wisata yang pas untuk bersantai bareng keluarga atau teman. Untuk saat ini nggak usah bingung-bingung braay, dateng ajaa di Lembah Batu Heritage. Tempatnya recomendet abia deeh,” warta media sosial terpantau sebelumnya, dari Ketua Generasi Pesona Indonesia (Genpi) Lampung, Abdul Rohman Wahid.
“Eiiitsss jangan lupa kepoin Instagramnya yaa @lembahbatuheritage. Cek sendiri tuh view nya. Yakin deh langsung pengen cepet-cepet dateng. Kabar baiknya nih, Lembah Batu Heritage bakal launching 17 September 2021 nih. Wah ga sabar kan. Yuk ramaikan yuk,” promo Abdul Rohman Wahid, unggahan Kamis (16/9/2021) malam.
Abdul Rohman Wahid, Peksos PKH Kemsos, dikenal sosok “parekraf-preneur”, penggerak destinasi arif lokal Pasar Kreatif Tejoagung (Pak Tejo) Kota Metro, juga Galuh, kebetulan sesama aktif pengurus Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Lampung.
Pantauan Jumat, dia tak ketinggalan turut mengundang hadir sejawat APINDO, Sabtu. “Kami mengundang di soft opening villa dan resto kami pada Sabtu, 18 September 2021 pukul 15.00 sampai 17.00 WIB di Lembah Batu Heritage, Sukadanaham, Tanjungkarang Barat. Kehadiran ketua, para senior, para pengurus, kanda, yunda, adinda APINDO Lampung akan menjadi semangat kami. Doa yang terbaik untuk kita semua. Aamiin Ya Rabbal Alamiin. Terima kasih,” Galuh takzim.
Ba’da salat Jumat, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO) Lampung dan CEO Adiyatama Tour Travel, Adi Susanto, sesama warga Sukadanaham, mendaratkan kata selamat.
“Selamat dan sukses mas Galuh,” ucap Adi,
bukan figur asing di dunia industri “halan-halan”, malang melintang di jagat praktis perlancongan dan dunia kepariwisataan, sebelumnya Ketua Asosiasi Perusahaan Jasa Wisata Indonesia (ASITA) Lampung.
“Yuuuk lokasi deket rumah nih. Kereen tempatnya,” pikat Adi, alumnus Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung 1993, pengurus Bidang Ekonomi DPD Pejuang Bravo Lima Lampung dan Wakil Ketua I DPP APINDO Lampung 2021-2026 –keduanya kebetulan dipimpin aktivis/pebisnis Ary Meizari Alfian.
Ucapan senada disemat aktivis 1998 kini advokat muda Ali Akbar, founder/CEO RM Minang Indah Grup-RM Embun Pagi Raya Bandarlampung Junaedi, wakil bendahara APINDO Lampung. “Selamat sukses barokah selalu bang Galuh,” khatur Junaedi.
Seturut, pantauan kata selamat lain sejawat, disampaikan Head of Human Resources Department and Press PT Fermentech Indonesia, Hendro Afriyandi, dan CEO Monologis.ID juga sekretaris Bidang Media Publikasi APINDO Lampung, Dedi Rohman.
Tak luput, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan DPP APINDO Lampung, Dr Andi Desfiandi, Dirut PT Optima Nusa Tujuh, anak usaha PTPN VII, Arif Syarifudin Zuhri, juga CEO guest house DeGreen Bandarlampung, Herius, dan sosiopreneur, Edyasari Oktiana.
Tunai janji hadir petang hari, Ketua APINDO Lampung, Ary Meizari Alfian, yang beberapa datum silam juga sukses hadirkan eksotika spot terbaru Pintu Langit di komplek hunian Emerald Hill Residence, Telukbetung Timur, Bandarlampung miliknya itu, singkat ucapan. “Selamat dan semoga sukses ya bro,” ujar ia.
Siapa Galuh? Ini dia, Galuh lahir di Jakarta, 17 Desember 1990. Selain di Lampung, dia juga berdomisili di Jl Karyawan Nomor 57, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten. “Anak Tangerang,” sapa anak sekarang.
Young-preneur hitam manis 31 tahun ini, alumnus S1 Ilmu Hukum, Fakultas Hukum Universitas Lampung (FH Unila) angkatan 2009. Dunia aktivisme kampus dia termasuk lakoni, saat jadi Ketua Himpunan Mahasiswa Perdata (September 2012-Agustus 2013), dan Dewan Perwakilan Mahasiswa FH Unila.
Di jejaring lembaga kemahasiswaan ekstra kampus, sebelumnya dia pernah Sekretaris Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Hukum Unila, April 2012 hingga Maret 2013.
Mengampu judul skripsi “Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah Melalui Proses Tender Secara Adil (Fairness) Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999”, selepas lulus tahun 2014, Galuh sang sarjana tancap gas.
Dia mencoba peruntungan kerja kantoran sekaligus zona media agregasi passion-nya, dengan menjadi Legal and Regulation Officer pada PT. Infracom Telesarana, grup korporat penyedia produk barang dan jasa layanan telekomunikasi berbasis internet dan satelit, dan pembangunan infrastruktur teknologi informasi, ekspor-impor, ISP, VSAT, dan TV berbayar sejak 2005 berbasis di Jakarta.
Genap 26 bulan kemudian, usai bekerja per September 2014 hingga Oktober 2016, dia lantas pindah ‘ngantor’, bekerja senada Legal and Regulation Officer pada PT. Indonesia Comnets Plus (ICON+) yang juga berbasis di Jakarta, sejak Januari 2017 hingga saat ini.
Galuh telah bersertifikasi Pendidikan Khusus Profesi Advokat FHP Edulaw. Kini dia juga tercatat Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Al-Ibrahim, Sukadanaham. Nun jauh sebelum itu, Galuh ini tenaga ahli merangkap staf ahli dua periode sejak 2014 anggota DPR/MPR RI DPR RI Fraksi Partai Gerindra dapil Lampung II (usai 2014-2019 duduk Komisi X, Badan Legislasi, dan Badan Kerja Sama Antar Parlemen, lalu sejak 2021) duduk di Komisi IV DPR, Dwita Ria Gunadi.
Seabreg tempa uji materiil terjal kehidupan, mencukupkan nyali Galuh. Di Lembah Batu Heritage, yang buka operasional setiap hari antara pukul 11 siang hingga 21.00 WIB ini, dia menancap suluh nyali tersebut nan nyala.
Lembah Batu Heritage, berlokasi di terusan Jl Haji Agus Salim Nomor 29 Sukadanaham, dekat Kinar Resto, rumah makan milik Ketua BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Lampung/anggota Komisi V DPRD Lampung dapil Lampung VIII Lampung Timur Fraksi Gerindra, Ahmad Giri Akbar.
Seakan menggenapi kekayaan destinasi di sekitar, sebut saja dari kedai kopi waralaba Warkop Waw Cabang Lamban Gunung milik pengusaha mantan advokat dan Ketua HIPMI Lampung, pernah anggota DPRD Lampung, mantan wakil bupati periode 2005-2008 dan bupati periode 2008-2010 Lampung Selatan, selain penulis, kini Ketua Pengda Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI) Lampung 2021-2024, Wendy Melfa.
Kedai ini terletak di kiri jalan sebelum Kinar Resto dan Lembah Batu. Lalu jika mentok di perempatan area ikonik Tugu Durian belok kanan, di Jl Raden Imba Kesuma, juga saling berhadapan Bukit Mas di kiri, Taman Wisata Lembah Hijau di kanan. Spot Instagramable, Puncak Mas, maju sedikit. Berikut, Summit Bistro dan Alam Wawai, jika kita putar balik, balik kanan.
Seperti ‘diuntungkan’ lantaran berada satu lokasi berdekatan sepelemparan kelereng, pesona Lembah Hijau Heritage menawarkan sesuatu nampak beda, tak kalah menantang.
Usai sejak 9 Agustus lalu Galuh sukses bikin penasaran, dengan caption unggahan khas ala prapesan atau preservasi khalayak ramai, “Coming soon. We ready to serve you. Enjoy here”, berondongnya di Instagram.
Disusul pula, “Ayo masuk. Masih ada ruang kosong yang disediakan untukmu,” dan “Ayo pergi ke villa, tapi ngopi dulu ya. Luruskan kakimu, nyalakan TV, mari bersantai,” pada tanggal esoknya, Galuh akhirnya luluh buka gerbang, pada 14 September lalu.
Filosofis, empat tiga hari lewat, bak merayu Galuh menggelitik warganet. “Alam semesta ini memiliki batas, tapi hikmah yang bisa dipetik padanya tak terbatas. Perjalananmu tidak berarti apa-apa selagi kamu tak memperhatikan sekitarmu. Alam itu indah, jangan hanya berdiri di rumah. Lihat langit, itulah ciptaan Tuhan. Lihat pemandangan, itulah karya Tuhan. Alam memberikan banyak hal daripada yang ia dapatkan. Cinta merupakan perwujudan dari keindahan alam semesta,” tuturnya estafet.
Tanpa sama sekali bermaksud menggiring bijak pembaca, terutama bagi para warga Lampung penggila kuliner, pehobi swafoto, dan penyuka wisata alam terbuka, secara kasat mata, sejauh pandang mata, Lembah Batu Heritage ini layak jadi “jajahan” baru.
Mengutip Galuh membilang ajakan, jajakan destinasi kelolaan bagian alternatif pilihan, yang masih bingung nyari rekomendasi vila dan resto yang memanjakan lidah sekaligus mata, “jangan khawatir sekarang kami hadir untuk anda semua,” sebut dia.
“Free masuk free juga loh untuk foto-fotonya. Kapan lagi nemuin tempat yang kece abis, kekinian, menunya memanjakan lidah banget mulai dari coffee, non coffee, tea, moctail, chocolate, milkshake, juice, healthy juice, snack, nasi, ikan, cumi, udang, kepiting, sop, mi, daging sampai ayam ada semua kita sediakan. Pastinya kami berikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat semua. So tunggu apalagi? Hayuk buruan ajak keluarga, pacar, sahabat, sodara, rekan bisnis, ttm (teman tapi mesra?, red), mantan, calon pacar, sampe yang kalian ghosting ke sini. Dijamin ketagihan. See you at Lembah Batu Heritage,” sadar promo Galuh merincikan.
Tunggu dulu, pembaca. Galuh mencantum ada kata ‘TTM’, disana. Ahaha. Usah basa-basi, anda bisa tanya langsung kebenaran maksudnya sembari menyeruput Lembah Batu Spring, Berry Milky, atau Sweet Matcha, usai menyantap sepinggan Mi Kari, Mi Tiktok atau seporsi nasi goreng Lembah Batu topping buntut, saat berkunjung kesini nanti.
“Untuk reservasi dan informasi lainnya bisa diakses melalui telepon kami, 07215608862. Dengan senang hati kami melayani,” ujar Galuh Kafhi Hussein, Minggu (19/9/2021).
Bagaimana pembaca, penasaran? Kapan kita kemana, maksudnya, Lembah Batu Heritage? Semoga seiring pandemi melandai, ekonomi balik rebound, pariwisata ikut pulih bangkit, kita dapat bahkan sering tandangi destinasi baru, yang naga-naganya ini, ramah kocek. Selamat berakhir pekan. [red/Muzzamil]
1,360 kali dilihat
