Lampung Utara (LV) –
Diminta untuk memberikan tanggapan, mengenai ratusan meter kabel listrik milik PT. PLN Persero cabang Kotabumi yang tampak terjuntai ke lahan perkebunan hingga ke atap-atap rumah, serta banyak ditemukannya kabel listrik yang semrawut dan terkelupas, Manager PT. PLN cabang Kotabumi, Hendri Sinaga tampak acuh, dan tidak memberikan respon sedikitpun atas keluhan para warga.
Sungguh sangat disayangkan, semestinya, Hendri Sinaga selaku Manager PT. PLN Persero cabang Kotabumi, memberikan hak klasifikasinya kepada para awak media, terkait sejumlah pemberitaan yang memuat persoalan tersebut. Sehingga para awak media dan masyarakat Lampung Utara, khususnya warga lingkungan VII Terpandi, Kelurahan Kotabumi Udik, Kecamatan Kotabumi, tahu apa yang menjadi penyebab, mengapa kabel listrik milik PLN tersebut terjuntai, semrawut, bahkan terkelupas hingga puluhan tahun lamanya, tanpa adanya perawatan dan pemeliharaan oleh pihak PT. PLN Persero cabang Kotabumi.
Meski wartawan media ini, telah beberapa kali mencoba untuk menghubungi Hendri Sinaga, melalui sambungan telepon seluler pribadi miliknya, dengan nomor 081263xxxx12, namun Hendri Sinaga, tampak enggak menjawab panggilan telepon tersebut. Begitupun saat dihubungi melalui pesen singkat lewat aplikasi WhatsApp, tidak ada balasan sedikitpun yang tersirat.
Apakah mungkin, pihak PT. PLN Persero cabang Kotabumi, baru akan menanggapi persoalan tersebut, dan turun ke lapangan, setelah adanya korban jiwa ?
Atau mungkin, pihak PLN memang benar-benar tidak peduli dengan keselamatan masyarakat setempat ?
Diharapkan, atas sejumlah pemberitaan yang memuat persoalan kabel listrik milik PT. PLN Persero cabang Kotabumi, di Lingkungan VII Terpandi, Kelurahan Kotabumi Udik, Kecamatan Kotabumi, Kabupaten setempat, yang tampak terjuntai ke lahan pertanian hingga menempel pada atap rumah warga, rangkaian kabel listrik yang semrawut, bahkan banyaknya kabel listrik yang terkelupas tersebut, dapat menjadi perhatian khusus bagi para Aparat Penegak Hukum (APH), khususnya Kejaksaan Negeri Lampung Utara, untuk melakukan Audit anggaran pemeliharaan, perawatan, dan pengadaan, pada PT. PLN Persero cabang Kotabumi.
Diberitakan sebelumnya – Warga jalan lingkar kota, lingkungan VII Terpandi, Kelurahan Kotabumi Udik, Kecamatan Kotabumi Kota, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), mengeluhkan banyaknya kabel listrik milik PT. PLN Persero, cabang Kotabumi yang terjuntai ke halaman rumah dan perkebunan warga. Tidak hanya itu, selain terjuntai, kabel listrik tersebut terlihat semrawut dan terkelupas di sejumlah titik tertentu.
Menurut Murdani (45) selaku ketua Lingkungan VII wilayah setempat mengatakan bahwa, fenomena kabel listrik terjuntai ke perkebunan dan halaman rumah warga sudah berlangsung sangat lama. Lebih parahnya lagi, selain terjuntai kabel-kabel listrik tersebut tampak semrawut dan terkelupas, sehingga berpotensi sangat besar bagi keselamatan warga sekitar.
Terlebih lagi, diwilayah setempat terdapat banyaknya anak-anak kecil. Selain itu, ketika memasuki waktu panin baik panin singkong, pisang, karet, maupun sawit, para pemilik perkebunan yang terkena dampak kabel yang terjuntai tersebut selalu dihantui rasa takut dan khawatir untuk memanen hasil perkebunannya. Terlebih lagi, memasuki musim penghujan seperti saat ini.
“Fenomena ini sudah sangat lama berlangsung. Tapi tidak pernah sedikitpun mendapat perhatian dari pihak PLN. PLN hanya turun ke lokasi pada saat listrik di wilayah setempat mengalami gangguan, dan ledakan,” terangnya, Jum’at (16/5) pagi sekitar pukul 11.00 WIB.
Selain itu, menurut Eka (41) yang juga merupakan warga sekitar mengungkapkan bahwa, terjun tainya kabel listrik milik PT. PLN Persero tersebut, kemungkinan besar diakibatkan karena tiang listrik sebagai penyangga utama kabel, ukurannya tidak sesuai, atau lebih kecil dari yang semestinya. Selain itu, sangat minimnya perawatan yang dilakukan oleh pihak PT. PLN Persero, cabang Kotabumi.
Jika peristiwa ini, diabaikan dan dibiarkan berlarut-larut oleh pihak PLN, dikhawatirkan kedepannya akan menelan korban jiwa. Peristiwa ini juga, sudah pernah disampaikan secara lisan dengan pihak kelurahan, agar dapat ditembuskan ke pihak PLN. Namun, hingga detik ini, belum terlihat sama sekali, suatu pergerakan yang mengarah ke arah perbaikan.
“Kami, selaku masyarakat sangat berharap, agar pihak PLN dapat segera memperbaiki kabel listrik yang terjuntai, semrawut dan terkelupas di wilayah ini. Sebelum kedepannya menelan korban jiwa,” tegas Eka, yang diamini Murdani, dan warga lainnya.
Sementara itu, Das’at Abung, selaku Lurah Kotabumi Udik, saat di jumpai di ruang kerjanya membenarkan peristiwa tersebut. Ia juga mengungkapkan, sesegera mungkin akan menyurati pihak PLN, agar dapat turun ke lokasi dan memperbaiki kabel-kabel yang terjuntai, semrawut, dan terkelupas. Karena menurut dirinya, kondisi itu sangat membahayakan dan mengancam keselamatan warga sekitar.
“Ia benar, untuk langkah awal, dalam waktu dekat ini, kita akan menyurati pihak PLN, agar PLN sesegera mungkin dapat melakukan perbaikan terhadap kabel-kabel yang terjuntai itu,” pungkasnya. (ferdanie)
