Medan Yang Cukup Berat , Droping Material, Masih Jadi Kendala “TMMD Jurangjero”

NASIONAL

Blora, lampungvisual.com-
Pasca TMMD Reguler ke-104 Kodim 721/Blora resmi dibuka, Satgas TMMD bersama warga terus berpacu dengan penyelesaian proyek fisik. Sementara petugas yang menangani sasaran non fisik juga mengimbangi, dengan memulai kegiatan non fisik.Sering turunnya hujan di lokasi TMMD, merupakan kendala klasik di kegiatan yang digelar di Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo itu adalah droping material. ”Droping material tetap menjadi kendala penyelesaian proyek fisik,” tandas Koordinator lapangan, Peltu Suharyanto.
Dijelaskan, dengan kondisi medan di lokasi TMMD  yang cukup ekstrim, jika turun hjan dipastikan jalanan licin, diperkirakan hingga usainya TMMD, kendala utama yang ada adalah soal droping material yang ujung-ujunganya bisa menghambat penyelesaian sasaran fisik.
”Meski demikian akan kita pacu terus, supaya semua sasaran fisik bisa selesai sesuai jadwal yang sudah kami tentukan,” tandas Suharyanto. Dari pantauan, tidak jarang material dibongkar sebelum tiba di lokasi yang tidak dituju. Pasalnya dump truck yang mengangkut material tersebut takut terperosok di ruas jalan.
Selanjutnya material dilangsir secara manual, dimana konsekuensinya  membutuhkan tanaga maupun waktu tambahan. ”Menjadi rutinitas, karena material tidak bisa sampai ke titik sasarn fisik, anggota Satgas dan warga melangsir material ke tempat- tempat pekerjaan fisik dengan cara manual,” tamah Peltu Suharyanto.Seren.
Penulis: Pendim 0721/Blora
Editor  : Susan

Baca Juga:  Stand background loreng militer milik Kodim 0718 Pati dibanjiri Pengunjung

 508 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.